Semifinal Thailand Open 2025 - Dari Om, Murid, sampai Keponakan, Fajar/Rian Sudah Dibikin Mimpi Buruk 1 Keluarga Jawara Denmark - Semua Halaman - Bolasport - Arenanews

Informasi Arena Olahraga

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Semifinal Thailand Open 2025 - Dari Om, Murid, sampai Keponakan, Fajar/Rian Sudah Dibikin Mimpi Buruk 1 Keluarga Jawara Denmark - Semua Halaman - Bolasport

Share This
Responsive Ads Here

 Bulu Tangkis Indonesia,

Semifinal Thailand Open 2025 - Dari Om, Murid, sampai Keponakan, Fajar/Rian Sudah Dibikin Mimpi Buruk 1 Keluarga Jawara Denmark - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Ardianto, mengalami kekalahan mengejutkan pada semifinal Thailand Open 2025. Bayang-bayang musuh lama kembali meneror dalam diri sang keponakan.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dikalahkan William Kryger Boe/Christian Faust Kjaer dalam babak empat besar Thailand Open 2025.

Skor telak 13-21, 12-21 mengakhiri pertandingan selama 33 menit di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (17/5/2025).

Paceklik gelar Fajar/Rian berlanjut sejak kesuksesan terakhir yang terjadi di Kumamoto Masters Japan 2024 pada November tahun lalu.

Fajar/Rian masih terjebak dalam tren lesu dengan kesulitan yang dialami untuk mengalahkan pasangan-pasangan papan atas yang seharusnya menjadi rival.

Di sisi lain, Boe/Kjaer telah membuktikan diri mereka berbahaya.

Tampil sebagai underdog karena peringkat dunia yang 'cuma' 75 dunia, Boe/Kjaer nyatanya memberi luka kepada pasangan-pasangan unggulan sejak babak kedua hingga semifinal.

Kemenangan atas Fajar/Rian makin impresif lagi karena status jagoan asal Tanah Air itu sebagai unggulan kesatu di ajang bertaraf BWF World Tour Super 500 ini.

Akan tetapi, tidak ada tanda-tanda minder dalam diri Boe/Kjaer.

Baca Juga: Hasil Semifinal Thailand Open 2025 - Chen Yu Fei Tuju Hattrick Gelar, Tomoka Miyazaki Masih Alergi Pemain China

Pasangan yang musim lalu memenangi lima gelar juara tetapi di level International Challenge/Series, satu kasta di bawah BWF World Tour, mengobrak-abrik permainan Fajar/Rian.

Fajar/Rian seperti tidak punya daya. Tidak banyak terlihat penampilan menggigit dari pasangan yang pernah menduduki peringkat satu dunia itu.

Sementara itu, kekalahan ini juga memperpanjang catatan buruk Fajar/Rian dari salah satu klan di jagat perbulutangkisan Denmark yaitu Boe.

William Boe rupanya adalah keponakan dari Mathias Boe, mantan pemain ganda putra nomor satu dunia bersama Carsten Mogensen.

Bagi Fajar/Rian, Mathias Boe bukan lawan asing.

Mathias Boe bersama William Kryger Boe setelah tampil bersama di Kejuaraan Nasional Denmark pada 2020.Mathias Boe bersama William Kryger Boe setelah tampil bersama di Kejuaraan Nasional Denmark pada 2020. (TANGKAPAN LAYAR SPORT.TV2.DK)

Setidaknya sudah enam kali Fajar/Rian menghadapi Mathias Boe dengan dua pasangan berbeda yaitu Carsten Mogensen pada 2017 dan Mads Conrad-Petersen pada 2019-2020.

Kebalikan dari sekarang, Fajar/Rian kala itu tampil sebagai pasangan muda yang sedang naik daun sedangkan Mathias Boe menjadi veteran yang lebih diunggulkan.

Fajar/Rian baru pecah telur pada pertemuan kelima yang terjadi di Malaysia Masters 2020, tiga bulan sebelum Boe mengumumkan gantung raket di usia 39 tahun.

HEAD TO HEAD FAJAR/RIAN VS MATHIAS BOE

  1. Semifinal Syed Modi International 2017
    Fajar/Rian vs Mathias Boe/Carsten Mogensen 21-11, 17-21, 19-21
  2. Semifinal Indonesia Open 2017
    Fajar/Rian vs Mathias Boe/Carsten Mogensen 17-21, 21-18, 12-21
  3. Perempat Final Taipei Open 2019
    Fajar/Rian vs Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen 16-21, 21-19, 17-21
  4. Babak 32 Besar French Open 2019
    Fajar/Rian vs Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen 12-21, 16-21
  5. Babak 32 Besar Malaysia Masters 2020
    Fajar/Rian vs Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen 21-17, 21-14
  6. Babak 32 Besar All England Open 2020
    Fajar/Rian vs Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen 21-17, 21-19

Tongkat estafet dilanjutkan Williams Kryger Boe sebagai keponakan.

Mathias sempat tampil bareng Williams di Kejuaraan Nasional Denmark 2020 dan melaju hingga babak delapan besar.

Williams kemudian bergabung dengan pemusatan latihan nasional Denmark berkat prestasinya sebagai kampiun Kejuaraan Eropa Junior pada tahun yang sama.

Saat Williams ditempa, Boe masih menghadirkan mimpi buruk bagi Fajar/Rian melalui anak asuhnya yaitu pasangan andalan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Di bawah asuhan Boe, Rankireddy/Shetty mengalahkan Fajar/Rian dalam tiga pertemuan dari perempat final Indonesia Open 2023 sampai babak penyisihan grup Olimpiade Paris 2024.

Tadinya 2 menang dan 1 kalah sebelum Boe datang ke tim nasional India, rekor pertemuan Fajar/Rian dengan sesama mantan pasangan nomor satu dunia itu berbalik menjadi 2-4.

Kebangkitan Fajar/Rian tentunya diharapkan.

Baca Juga: Adu Joget dan Rivalitas Aneh Ganda Putra Indonesia dan Denmark

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages