Pesan Kapolda Jatim kepada Aremania Jelang Pertandingan Arema FC vs Persik Kediri di Stadion Kanjuruhan : Okezone Bola

 Sepak bola Indonesia, Liga Indonesia,

Pesan Kapolda Jatim kepada Aremania Jelang Pertandingan Arema FC vs Persik Kediri di Stadion Kanjuruhan : Okezone Bola

MALANG - Fans Arema FC, Aremania, mendapatkan pesan dari Kapolda Jawa Timur (Jatim), Irjen Pol Nanang Avianto jelang pertandingan Arema FC vs Persik Kediri di Stadion Kanjuruhan. Tepatnya Nanang Avianto yang secara langsung bertemu Aremania itu meminta agar saling menjaga dan tak boleh ada lagi insiden tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 nyawa pada 1 Oktober 2022 silam.

Kapolda Jatim bertemu dengan ratusan suporter Aremania, manajemen Arema FC, panitia pelaksana (Panpel) pertandingan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, serta jajaran tiga Polres di Malang raya, di Pendopo Agung, Kabupaten Malang, Selasa 6 Mei 2025.

1. Pesan Kapolda Jatim

Konsolidasi ini terkait penyiapan stadion di Kedungpedaringan, Kepanjen, ini untuk menggelar dua laga sisa Arema FC melawan Persik Kediri pekan 32 Liga 1 2024-2025, pada Minggu 11 Mei 2025. Kemudian satu pertandingan pamungkas pekan 34 melawan Semen Padang, pada Minggu 25 Mei 2025.

Irjen Pol Nanang Avianto menyatakan, tragedi Kanjuruhan merupakan peristiwa yang tidak boleh lagi terjadi dan harus menjadi bahan introspeksi semua pihak, termasuk Aremania dan kepolisian sendiri. Ia berharap, pelaksanaan pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, ke depan bisa berjalan lancar, sambil mengenang para korban tragedi yang menghembuskan napas terakhirnya di sana.

(Tragedi Kanjuruhan) Itu adalah suatu proses yang tidak boleh terjadi lagi, manakala kita sama-sama melihat dan introspeksi buat kita semua," ucap Nanang Avianto, pada arahannya di depan ratusan Aremania.

Pria kelahiran Malang itu juga menginginkan semua pihak menatap ke depan, setelah introspeksi dan tidak lagi saling mengungkit - ungkit kesalahan yang terjadi sebelumnya. Apalagi prestasi olahraga sepakbola Indonesia disebut tengah dalam tren meningkat di kancah dunia.

"Kegiatan produksi produktivitas olahraga ini adalah kegiatan yang mendunia dan semua mata memandang alangkah eloknya seperti beberapa pertandingan di luar (Timnas Indonesia) yang kita lihat," terangnya.

2. Polisi Siap Amankan Laga Arema FC vs Persik Kediri

Maka pihaknya sesuai arahan Kapolri, sudah menyiapkan dan memerintahkan pola-pola pengamanan yang humanis, dengan pendekatan persuasif, serta memunculkan simbiosis mutualisme, antara seluruh stakeholder termasuk suporter itu sendiri. Terpenting kegiatan sepakbola dan olahraga pada umumnya akan memberikan efek dampak perekonomian bagi masyarakat secara positif.

"Kemudian tidak ada sumbatan-sumbatan informasi, sehingga di situ saling ada kepercayaan tumbuh antara dari kami, dan kemudian dari teman-teman (Aremania) tujuannya satu bagaimana ini berlangsung menjadi pertunjukan yang elok, sehingga ini akan menarik semuanya termasuk dampak-dampak ekonomi, yang akan terjadi di sini dampak-dampak itu pasti positif," paparnya.

Ia berharap, Arema FC maupun tim-tim sepakbola lainnya di Jawa Timur juga bisa memberikan dampak positif, serta sama-sama menciptakan kondusivitas dan keamanan Jawa Timur.

"Sehingga cerminan bahwa kegiatan di Jatim yang bisa kondusif, harus ada bahwa semua pertandingan dilaksanakan di Jatim harus aman nyaman dan dinikmati," ucapnya.

3. Aremania Siap Berbenah

Sementara itu, Ali Rifki Koordinator Presidium Aremania menyatakan, komitmen dan kesiapan Aremania berbenah pasca tragedi memalukan dan memilukan pada 1 Oktober 2022 lalu. Aremania sudah melakukan inventarisasi keanggotaan, agar mereka yang benar-benar anggota memiliki tiket pertandingan yang bisa masuk ke stadion, demi menghindari oknum - oknum perusuh atau tak bertanggungjawab.

"Alhamdulillah dalam kurun waktu 11 bulan, sudah ada 6 - 7 ribu suporter yang sudah ber-KTA, data base kita terdata sebanyak baik, melalui aplikasi," kata Ali Rifki, dalam pemaparannya.

Aplikasi Aremania Utas itulah yang nantinya disinergikan dengan laman resmi dari tim Arema FC, untuk pembelian tiket, sehingga data diri siapa saja yang masuk dan memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Aremania bisa terdeteksi.

"Kami satu-satunya suporter yang memiliki aplikasi, yang KTA-nya muncul di aplikasi dan bisa digunakan untuk pembelian tiket dan sebagainya," tukasnya.