Makin Banyak Staf Belanda di Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Tak Kunjung Punya Asisten Lokal - Semua Halaman - Bolasport - Arenanews

Informasi Arena Olahraga

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Makin Banyak Staf Belanda di Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Tak Kunjung Punya Asisten Lokal - Semua Halaman - Bolasport

Share This
Responsive Ads Here

 Sepak bola Indonesia,

Makin Banyak Staf Belanda di Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Tak Kunjung Punya Asisten Lokal - Semua Halaman - Bolasport

simon-tahamata-will-leave-ajax-p-20250202121113

BOLASPORT.COM - Patrick Kluivert tak kunjung menunjuk asisten pelatih asal Indonesia, PSSI mendatangkan makin banyak staf Belanda.

Upaya transfer pengetahuan dari pelatih Belanda terhadap sepak bola Indonesia terancam menemui jalan buntu.

PSSI terlihat sedang melakukan Belanda-nisasi dalam tubuh pelatih timnas Indonesia maupun susunan direktur.

Sejak Januari lalu, Patrick Kluivert menjabat pelatih timnas Indonesia dengan membawa gerbong pelatih.

Lantas pada Februari, Jordi Cruyff diumumkan sebagai penasihat teknik PSSI, bukan direktur teknik yang selama ini dicari.

Teranyar pada Kamis (22/5/2025), PSSI mengumumkan Simon Tahamata sebagai kepala pemandu bakat (head of talent scouting).

Kedatangan Tahamata menambah kental nuansa Belanda di tubuh PSSI maupun timnas Indonesia.

Kluivert sebagai pelatih kepala selama ini mempekerjakan nyaris 100 persen staf asal Belanda.

Dalam jajaran asisten pelatih, terdapat tiga nama, yaitu Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg.

Baca Juga: Respons Berkelas Gelandang Persija Hanif Sjahbandi soal Penerapan 11 Pemain Asing di Liga 1 2025/2026

Ada pula pelatih kiper Sjoerd Woudenberg, pelaith fisik Quentin Jakoba, serta video analis Jordy Kluitenberg.

Masih ada fisioterapis Leo Echteld dan Chesley ten Oever, tim pengembang Bram Verbruggen serta Regi Blinker.

Satu-satunya staf lokal yaitu Sofie Imam Faizal, itu pun hanya asisten pelatih fisik, yang berarti bawahan Quentin Jakoba.

Satu nama lokal lain juga hanya berstatus fisioterapis ketiga, yaitu Titus Argatama.

Tidak seperti pendahulunya, Kluivert enggan memasukkan unsur lokal dalam jajaran asistennya.

Edy Paryono, Widodo C Putro, Yeyen Tumena, Bima Sakti, hingga Nova Arianto pernah menjadi asisten pelatih asing di timnas Indonesia.

Nama-nama tersebut merentang sejak era Peter Withe, Ivan Kolev, Alfred Riedl, Luis Milla, Simon McMenemy, hingga Shin Tae-yong.

Kluivert sebenarnya sudah mewawancarai sejumlah pelatih lokal sebagai kandidat pendampingnya di area teknik.

Sayangnya di antara nama tenar seperti Muhammad Ridwan, Zulkifli Sukur, dan banyak lagi, tak ada yang dipanggil Kluivert.

Baca Juga: Al Nassr Siapkan Kontrak Sultan untuk Cristiano Ronaldo, tapi...

Kluivert sudah memasuki jeda internasional keduanya sebagai pelatih tim Garuda, tak ada alasan lagi untuk tak menyertakan pelatih lokal. 

Berikut update staf kepelatihan Timnas Indonesia:

Pelatih Kepala: Patrick Kluivert
Asisten Pelatih: Alex Pastoor, Denny Landzaat, Gerald Vanenburg
Pelatih Kiper: Sjoerd Woudenberg
Pelatih Fisik: Quentin Jakoba
Asisten Pelatih Fisik : Sofie Imam Faizal
Video Analis: Jordy Kluintenberg
Fisioterapis: Leo Ecthteld, Chesley ten Oever, Titus Argatama
Tim Pengembang: Bram Verbruggen, Regi Blinker
Penasihat Teknis: Jordi Cruyff
Kepala Pemandu Bakat : Simon Tahamata

Timnas U-23 Indonesia

Pelatih Kepala: Gerald Vanenburg
Asisten Pelatih: Frank Kempen

Baca Juga: Panggil 7 Debutan dan Coret Sejumlah Pemain Senior, Pelatih Jepang Tetap Yakin Hajar Timnas Indonesia

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages