Jan Olde Riekerink Sayangkan Madura United Gagal di Kompetisi Antarklub Asia, Janjikan Dewa United Berjuang Lebih Baik Musim Depan - Semua Halaman - Bolasport - Arenanews

Informasi Arena Olahraga

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Jan Olde Riekerink Sayangkan Madura United Gagal di Kompetisi Antarklub Asia, Janjikan Dewa United Berjuang Lebih Baik Musim Depan - Semua Halaman - Bolasport

Share This
Responsive Ads Here

 Sepak bola Indonesia, Liga Indonesia,

Jan Olde Riekerink Sayangkan Madura United Gagal di Kompetisi Antarklub Asia, Janjikan Dewa United Berjuang Lebih Baik Musim Depan - Semua Halaman - Bolasport

20250425_194553jpg-20250425074642

BOLASPORT.COM - Jan Olde Riekerink berjanji Dewa United bakal tampil sebaik mungkin andai mewakili Indonesia di kompetisi antarklub Asia.

Dewa United saat ini berada dalam pole position untuk mengamankan posisi runner-up Liga 1 2024-2025.

Posisi itu menawarkan hadiah tiket menuju kompetisi kasta ketiga Asia, AFC Challenge League.

Musim ini, kompetisi tersebut dilalui Madura United dengan susah payah hingga menembus babak semifinal.

Madura United merupakan runner-up Liga 1 musim lalu tetapi kemudian melepas banyak pemain sehingga terseok-seok di papan bawah.

Jomplangnya kualitas Madura musim ini menjadi penyebab mereka kalah dari klub Kamboja, Svay Rieng, pada babak semifinal AFC Challenge League 2024-2025.

Buntut dari kekalahan tersebut adalah Indonesia batal mendapatkan tiket tambahan ke kompetisi antarklub Asia.

Andai Madura menang, Indonesia akan mendapatkan dua tiket ke AFC Champions League Two serta satu ke AFC Challenge League.

Namun, lantaran Laskar Sapeh Kerrab kalah, Indonesia gagal melompati Kamboja dalam koefisien ranking kompetisi AFC.

Baca Juga: Tak Takut Kalah Bersaing, Ini Kata Penyerang Persib Dimas Drajad soal Wacana Liga 1 Pakai 11 Pemain Asing Musim Depan

Indonesia pun harus puas dengan hanya satu wakil di Liga Champions Asia 2 dan Liga Challenge Asia.

Pelatih Dewa UnitedJan Olde Riekerink, rupanya turut mengamati situasi tersebut.

"Ini bukan tentang Dewa tetapi tentang sepak bola Indonesia," ujar mantan pelatih Galatasaray itu saat ditanya BolaSport.com.

"Kita kehilangan satu spot karena Madura kalah dari klub Kamboja," sesalnya.

"Bermain di level tinggi di Asia sangat bagus untuk pengembangan klub dan pemain."

"Di Belanda juga ada perbincangan, kenapa tim-tim kecil bisa lolos ke kompetisi antarklub Eropa dan mereka kalah, lalu poin hilang kemudian Belanda hanya dapat sedikit jatah di Eropa."

Kabar baik bagi sepak bola Indonesia, Dewa United berada di posisi lebih bagus untuk bermain di level Asia.

Banten Warriors memiliki nama-nama besar seperti Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya, Alexis Messidoro, Hugo Gomes, hingga Alex Martins.

Melihat sokongan finansial yang kuat, rasanya Dewa tak akan melakukan cuci gudang seperti yang dilakukan Madura United.

Baca Juga: Insting Cesc Fabregas Buat Como Bekerja Lagi, Pemain Divisi Dua Liga Spanyol Jadi Bidikan

Oleh sebab itu, Riekerink menjanjikan upaya lebih baik di kompetisi antarklub Asia andai mereka memenangi posisi runner-up Liga 1.

"Kami eksis tiga tahun, setiap tahun berkembang, tahun depan kami akan melangkah lagi, ambisi lebih tinggi, kami pasti akan lebih kuat," terang pelatih 61 tahun.

"Klub punya ambisi lebih besar, kami harus bangun sejarah, klub-klub lain sudah punya sejarah, kami ingin membangun sejarah sendiri."

"Kami mau sekuat mungkin jika bermain di Asia," tegasnya.

Dewa United akan menghadapi Persis Solo pada pekan ke-33 Liga 1 2024/25, Sabtu (17/5/2025) malam ini.

Baca Juga: Dimas Drajad Bertekad Berjuang Lebih Keras Lagi Bersama Persib agar Kembali Dipanggil ke Timnas Indonesia

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages