Bulu Tangkis Indonesia
Hasil Final Taipei Open 2025 - Jafar/Felisha Sumbang Gelar Kedua usai Tikung Tajam Dejan/Fadia dalam All Indonesian Final - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu sukses meraih juara Taipei Open 2025 dengan tikungan tajam melawan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti dalam All Indonesian final.
Pertandingan seru tiga gim disuguhkan dua pasangan ganda campuran Indonesia dalam membuka rangkaian babak final Taipei Arena, Taipei, Taiwan, pada Minggu (11/5/2025).
Di awal laga, Jafar/Felisha yang sempat demam panggung, tampak kagok dengan angin lapangan yang begitu kencang hingga tertinggal jauh.
Tetapi mereka berhasil bangkit bahkan di saat nyaris menelan kekalahan.
Momen gim ketiga menjadi krusial ketika Jafar/Felisha meraih angka beruntun dari 12-15 ke 17-15 yang membawa ke gelar juara Super 300 pertama.
Pada laga hari ini, Dejan/Fadia memang langsung menguasai jalannya gim pertama.
Mereka langsung in dan main taktis menyerang, memaksa Jafar/Felisha terus mengangkat bola.
Sedangkan Jafar/Felisha sempat terlihat demam panggung dengan beberapa kali melakukan kesalahan sendiri. Mereka tampak tak nyaman dengan kondisi angin di sisi lapangan yang cukup kencang.
Mereka jadi sering kalah adu drive dan terpaksa terus bertahan.
Dejan/Fadia sempat unggul jauh 9-3 sampai interval 11-5.
Tetapi Jafar/Felisha tak menyerah, setelah interval mereka bangkit dan mulai inisiatif menyerang.
Dejan/Fadia kehilangan momentum setelah unggul duluan. (TANGKAPAN LAYAR BWF TV)Memaksa Dejan untuk lari dari sudut ke sudut, menciptakan ruang dengan Fadia, membuat Jafar/Felisha leluasa melakukan penempatan halus.
Pasangan peraih medali Kejuaraan Asia 2025 itu bahkan mampu memgejar dan mendekatkannjarak di poin krusial 18-19.
Namun, di situssi ini, Dejan/Fadia yang lebih senior jelas lebih kaya pengalaman dan lebih tenang. Jafar/Felisha sempat miskomunikasi.
Gim pertama menjadi milik Dejan/Fadia dengan skor 21-18. Ink sekaligus menjadi kali pertama Jafar/Felisha kehilangan gim sepanjang petualangannya mengikuti Taipei Open 2025.
Pada gim kedua, Jafar/Felsiha melawan. Perpindahan lapangan jelas membuat mereka lebih nyaman menyerang.
Juara Indonesia Masters 2024 Super 100 itu mampu unggul 9-4 dan terus memegang kendali permainan. Terutama Felisha yang sigap berjaga di depan.
Gim kedua menjadi milik Jafar/Felisha dengan skor cukup telak 21-13.
Pada gim ketiga, laga ketat sampai 4-4 tersaji sebelum Jafar/Felisha yang mulai goyah membuat kesalahan sendiri.
Dejan/Fadia memimpin 11-7 dan setelah itu mereka lanjut menyetir kendali permainan.
Sisi backhand Felisha selalu menjadi incaran Dejan/Fadia, yang sering kali terlihat jadi titik lemah.
Dalam keadaan terpojok dan nyaris kalah dengan kedudukan 12-15, mereka perlahan bangkit.
Mengincar Dejan di area backcourt saat posisi menang angin jelas sangat dimanfaatkan Jafar/Felisha di momen interval ini.
Tak tanggung-tanggung, Jafar/Felisha merebut lima poin beruntun untuk membalikkan keadaan jadi 17-15.
Semenjak itu, kepercayaan diri mereka semakin terpupuk sampai akhirnya mengunci gelar juara dengan kemenangan 18-21, 21-13, 21-17.
Kemenangan Jafar/Felisha menambah daftar gelar juara kedua bagi Indonesia di ajang BWF World Tour musim ini.
Sebelumnya, Indonesia baru meraih satu gelar dari ganda putri, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, pada Thailand Masters 2025.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar