Sepak Bola Indonesia,
Tak Silau dengan Gelar Juara, Nova Arianto Lebih Bangga Pemainnya Promosi ke Timnas Indonesia - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Nova Arianto mengakui bahwa butuh pendekatan khusus untuk mendidik pemain timnas U-17 Indonesia.
Memimpin timnas kelompok umur apalagi yang termuda tentu bukan yang mudah.
Dari proses seleksi, Nova harus menentukan pemain lewat seleksi dan memantau serius beberapa turnamen.
Tentunya, pemain-pemain muda ini masih sulit terlacak karena banyak bakat yang belum masuk radar.
Saat mendapatkan panggilan ke Garuda Asia, tugas tim pelatih masih panjang.
Salah satu yang terus ditanamkan adalah terkait kedisiplinan pemain.
Baca Juga: Nova Arianto Ungkap Rahasia Taktik Timnas U-17 Indonesia Sulit Ditebak
Nova Arianto menjelaskan bahwa banyak aturan yang dia terapkan di Garuda Asia.
Dia sadar karena pemain-pemain ini harus segera dikenalkan dengan iklim sepak bola profesional.
Apalagi, ini sangat penting demi perkembangan pemain di masa depan.
Mereka harus bisa segera siap dan bisa segera menyesuaikan saat sudah berada di tim senior masing-masing.
"Banyak aturan yang saya buat."
"Karena pemain usia muda di saat sebelum masuk di timnas mungkin belum tahu istirahat, makan, dan disiplin yang baik yang baik itu bagaimana."
"Itu yang coba kita bentuk," kata Nova Arianto dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Timnas Indonesia.
Menariknya, dia membawa misi yang cukup berat berada di Garuda Asia.
Regenerasi ke timnas Indonesia menjadi tujuan utama pelatih kelahiran Semarang tersebut.
Menjadi pelatih tentu akan bangga saat mereka bisa terus bertumbuh dan menembus timnas senior.
"Karena sekali tujuan pemain ini adalah ya kita lolos ke Piala Dunia memang itu hanya sebagai title, sebuah prestasi."
"Tapi sekali lagi tujuan utama saya adalah pemain ini bisa sampai di timnas senior," lanjutnya.
Nova menambahkan, Piala Asia U-17 2025 dan Piala Dunia U-17 2025 akan jadi pijakan bagi pemain muda ini.
Mereka harus terus ditempa agar bisa menjadi sosok yang tangguh saat berada di skuad Garuda.
Ini yang masih terus diusahakan meski jalan yang dilewati tidak akan mudah.
"Jadi kalau bicara gagal atau sukses adalah saya lebih senang saya melihat pemain timnas U-17 Indonesia bisa ke timnas senior."
"Kalau masalah Piala Asia dan Piala Dunia hanya bagian dari proses untuk mereka," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar