Sepak Bola Indonesia
Piala Asia U-17 2025 - Lewat Pengamatan di Hotel, Nova Arianto Tak Mau Remehkan Afghanistan yang Terguncang - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto enggan meremehkan calon lawannya Afghanistan.
Timnas U-17 Indonesia akan lawan Afghanistan di partai terakhir grup C Piala Asia U-17 2025, Kamis (10/4/2025).
Laga ini sudah tidak menentukan karena Garuda Asia sudah memastikan diri lolos ke perempat final sebagai Juara Grup C.
Sementara Afghanistan juga sudah tereliminasi karena kalah 2 kali dalam 2 laga.
Menatap laga terakhir, Nova Arianto tidak akan mengubah attitude anak asuhnya untuk tetap serius menghadapi Afghanistan.

"Yang pasti kita bersyukur bisa lolos ke Piala Dunia dan sekarang sama dari awal kita datang pertama di sini kita akan fokus bermain game per game," kata Nova Arianto dalam rekaman yang diterima BolaSport.com pada Rabu (9/4/2025).
"Kita tidak mau melihat kita sudah lolos Pildun atau juara grup, tidak terlalu saya pikirkan."
"Saya minta ke pemain selalu fokus game per game dan terdekat kita akan lawan Afghanistan."
"Lalu baru pikirkan siapa lawan kita nanti di perempat final," tambahnya.
Nova Arianto juga mengindikasikan bila dirinya tidak akan meremehkan Afghanistan.
Meski dalam pengamatannya karena sehotel dengan Indonesia, Nova menilai mental Afghanistan telah terguncang akibat tereliminasi dari Piala Asia U-17 2025.
"Sekali lagi saya tidak fokus melihat lawan," kata Nova.
Baca Juga: Nathan Tjoe-A-On Pemain Tak Terpakai, Pelatih Ungkap Atmosfer Kompetitif Skuad Swansea City

"Walaupun saya lihat di hotel tempat kita menginap bersama, saya melihat secara mental, secara psikis mereka cukup turun ya."
"Tapi saya nggak mau lihat itu dan saya sampaikan kepada pemain ya harus tetap fokus dengan apa yang akan kita buat besok."
"Dan saya minta pemain tetap bekerja keras dan semoga bisa meraih kemenangan," tambahnya.
Afghanistan menjadi tim terlemah di grup C dengan 2 kali kekalahan serta kebobolan 8 gol dan belum sekalipun mencetak gol.
Di laga terakhir, mereka dipermak Korea Selatan 0-6 yang ngamuk setelah kalah dari Indonesia.
"Yang pasti setiap laga penting buat kami, fokus kami tetap sama," kata pelatih berusia 44 tahun itu.
"Kami tidak pernah merasa Afghanistan ada di bawah atau di atas kita."

"Tetapi saya meminta pemain tetap sama, tetap tampil baik untuk besok dan kita dapat meraih hasil yang terbaik," tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar