Sepak bola Indonesia, Liga Indonesia,
Pelatih Persija Singgung Kesalahan Berulang, Muhammad Ferarri Kena Kartu Merah Lagi Usai Horor Piala AFF - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Muhammad Ferarri kembali mendapatkan kartu merah di Persija Jakarta setelah mendapatkan pengalaman buruk bersama timnas Indonesia.
Musim ini menunjukkan Muhammad Ferarri belum menunjukkan kematangan di level tertinggi.
Bek Persija Jakarta itu akan segera menginjak 22 tahun, usia yang tidak bisa lagi dibilang junior.
Meski begitu ia masih memperlihatkan berbagai keputusan sembrono yang merugikan timnya.
Pada Minggu (6/4/2025) malam, ia memperoleh kartu merah langsung saat Persija Jakarta berduel melawan Madura United.
Pada menit ke-40 di Stadion Gelora Bangkalan, Ferarri menghentikan pemain lawan yang sudah bisa melewati kiper Carlos Eduardo.
Ferarri sudah menerima kartu kuning, tetapi pelanggaran itu dihukum kartu merah langsung (bukan kartu kuning kedua).
Pelanggaran tersebut berbuah hukuman penalti, yang dimanfaatkan dengan baik oleh Miljan Skrbic.
Gol tersebut pada akhirnya menjadi penentu kekalahan 1-0 untuk Persija, yang membuat mereka makin jauh dari jalur juara.
Kartu merah Ferarri terasa semakin ironis sebab ia menyandang ban kapten seturut absennya Rizky Ridho.
Pelatih Persija, Carlos Pena, menyesalkan kartu merah tersebut.
Pada laga terakhir Macan Kemayoran di Liga 1, mereka mendapatkan dua kartu merah juga terhadap Maciej Gajos dan Gustavo Almeida.
"Kami mendapatkan kartu merah yang seharusnya tak terjadi, ini kesalahan kami," ujar Pena di laman resmi klub.
"Pengulangan dari laga terakhir, kami mendapatkan lima kartu merah dari tujuh pertandingan terakhir."
"Kami harus bertanggung jawab dan menghindari kesalahan-kesalahan seperti ini," sesalnya.
Bagi Ferarri, kartu merah semalam adalah pengulangan dari kesalahan saat membela timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024.
Pada Desember lalu, pemain yang juga perwira polisi itu menjabat kapten timnas Indonesia yang diperkuat mayoritas pemain U-22.
Sayangnya hal itu tak membuat kepala Ferarri mendingin, saat Indonesia melawan Filipina pada laga terakhir fase grup.
Baca Juga: Thomas Mueller Klarifikasi Sebenarnya Diminta Pergi Bayern Muenchen
Ia menyikut kepala pemain lawan dalam sebuah duel tanpa bola, sehingga wasit mengusirnya dengan kartu merah.
Indonesia pun kalah 0-1 dari Filipina, tersingkir dari fase grup Piala AFF, dan Shin Tae-yong kehilangan pekerjaannya.
Rizky Ridho bisa menjelma menjadi bek lokal yang matang dan menembus level Asia, bisakah Ferarri?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar