Sepak bola Indonesia,
Paul Munster Berharap The Jakmania Sambut Baik Bonek di Jakarta - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, berharap The Jakmania bisa menyambut hangat Bonek di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025).
Momen kehangatan kedua suporter itu diharapkan bisa kembali terulang seperti waktu di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, pada 22 November 2024.
Pada pekan ke-11 Liga 1 2024/2025, ribuan The Jakmania datang langsung ke Stadion GBT.
Suporter Persija Jakarta itu disambut baik oleh Bonek.
Ini menjadi sebuah pertemuan yang sangat dinantikan oleh kedua suporter tersebut.
Rivalitas The Jakmania dan Bonek hanya terjadi di dalam Stadion GBT, selebihnya berteman.
Nah, momen itu diharapkan bisa hadir lagi saat Persebaya menantang Persija pada pekan ke-28 Liga 1 2024/2025 di SUGBK.
Menurut Paul Munster, ini akan menjadi kabar yang sangat baik untuk sepak bola Indonesia.
"Kami berharap atmosfer besok bisa bagus karena sebelumnya kedua suporter Persija dan Persebaya sama-sama baik saat bermain di Stadion GBT."
"Saya lihat tidak ada kerusuhan dan semuanya damai serta saling menghormati," kata Paul Munster kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Kata Paul Munster, ia ingin pertandingan besok malam menjadi pertemuan yang baik lagi bagi Bonek dan The Jakmania.
Menurutnya, ini sangat bagus untuk Persija dan Persebaya.
"Ini yang seharusnya terjadi di sepak bola Indonesia ketika The Jakmania datang ke kandang Persebaya."
"The Jakmania dihormati oleh Bonek."
Baca Juga: Arne Slot Bahagia Mo Salah Bertahan, Liverpool Sudah Pasti Keluar Uang Banyak
"Jadi situasi ini diharapkan bisa berlanjut besok," kata Paul Munster.
Paul Munster menambahkan, para pemain Persebaya juga lebih senang apabila pertandingan digelar dengan penonton.
Ini menambah bumbu dalam pertandingan.
Eks pelatih Bhayangkara FC itu malah tidak suka apabila pertandingan berjalan tanpa penonton.
Ini ibaratnya pertandingan berjalan seperti sesi latihan seperti biasa.
"Laga besok akan dihadiri suporter dan stadion akan penuh."
"Saya menyukainya begitu juga pemain."
"Sebagai pesepakbola profesional, pemain tidak ingin bermain di stadion yang kosong karena rasanya seperti latihan."
"Jadi merasakan suporter berteriak di dalam stadion itulah yang kami inginkan," tutup Paul Munster.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar