Catatan Memalukan Lagi, Liga 1 Indonesia Resmi Digusur Kamboja Usai Madura United Kalah di Semifinal AFC Challenge League - Semua Halaman - Bolasport - Arenanews

Informasi Arena Olahraga

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Catatan Memalukan Lagi, Liga 1 Indonesia Resmi Digusur Kamboja Usai Madura United Kalah di Semifinal AFC Challenge League - Semua Halaman - Bolasport

Share This
Responsive Ads Here

 Sepak Bola Indonesia, Liga Indonesia 

Catatan Memalukan Lagi, Liga 1 Indonesia Resmi Digusur Kamboja Usai Madura United Kalah di Semifinal AFC Challenge League - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Saat PSSI sibuk membenahi prestasi Timnas Indonesia di kancah internasional, tetapi mereka gagal mengangkat martabat Liga Indonesia di kancah Asia.

Selesai sudah perjuangan wakil Indonesia di kompetisi antar klub Asia.

Madura United sebagai wakil terakhir Indonesia di babak semifinal AFC Challenge League harus tersingkir usai kalah agregat 6-3 dari Svay Rieng dari Kamboja.

Kegagalan Madura United melengkapi pencapaian buruk Persib Bandung yang gagal melenggang ke babak 16 besar AFC Challenge League Two usai hanya mengantongi satu kemenangan di fase grup.

Kekalahan ini adalah puncak gunung es pencapaian memble Liga 1 Indonesia selama bertahun-tahun di kompetisi antar klub Asia.

Dalam lima tahun terakhir, wakil Indonesia gagal bersinar di semua level kompetisi antar klub Asia.

Bahkan berdasarkan hasil laga Madura United vs Svay Rieng sore ini, peringkat Liga 1 Indonesia kembali melorot lagi.

Berdsarkan ranking yang dirilis oleh Footy RankingLiga 1 Indonesia resmi tergusur dari 10 besar liga terbaik wilayah timur.

Baca Juga: Tak Jadi ke Thailand, Indonesia Resmi Jadi Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025, Kesempatan Debut Gerald Vanenburg?

Lebih menyakitkannya lagi, posisi Liga 1 digusur oleh Kamboja yang bertahun-tahun lamanya jadi bulan-bulanan Indonesia di level internasional.

Liga 1 Indonesia kini berada di peringkat ke-11 kompetisi terbaik Asia wilayah Timur.

Liga 1 Indonesia mencatatkan 18.653 poin.

Catatan ini semakin menyulitkan perwakilan Indonesia untuk bersinar di kompetisi antar klub Asia.

Selain meneruskan tren tidak ada perwakilan di kompetisi kasta tertinggi antar klub Asia sejak 2011, Indonesia juga tidak mengirim slot lolos langsung di semua kompetisi Asia.

Pada musim lalu, Indonesia mengirim satu tim yang dapat slot otomatis di AFC Champions League Two dan AFC Challenge League.

Namun, karena keluarnya Liga 1 dari 10 besar wilayah timur, Indonesia hanya mengirim wakil via play-off.

Satu tim Liga 1 Indonesia harus berjuang via babak play-off AFC Champions League Two musim depan.

Baca Juga: Susah Kejar Persib dan Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Ingin Persija Bangkit di Enam Laga Terakhir

Nasib yang sama juga didapatkan oleh tim Indonesia yang akan berjuang di AFC Challenge League.

Tentu, pencapaian ini masih jauh dari komitmen Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI yang ingin meningkatkan prestasi liga domestik di kancah Asia.

PSSI sebelumnya berjanji ingin membawa Liga 1 mencapai liga terbaik kedua di ASEAN dan 12 besar di Asia.

"Memang kami merancang proses menuju rangking kedua di ASEAN dan 12-15 di Asia," ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir pada 6 Agustus 2024.

"Kami akan capai mungkin dalam roadmap 4-5 tahun ke depan," lanjutnya.

Saat ini, Liga 1 masih menyisakan enam pekan lagi.

Persib Bandung berpeluang bakal merebut trofi juara lagi.

Jika berhasil merebut trofi juara, tim kebanggaan kota Bandung tersebut memulai perjuangan AFC Champions Two dari babak play-off.

Sementara peringkat kedua bakal memulai perjuangan di AFC Challenge League dari babak play-off.

Saat ini, peringkat kedua masih dihuni oleh Dewa United.

Namun, masih ada peluang bagi tim lainnya untuk bisa menggeser Dewa United dari slot terakhir Indonesia di Asia.

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages