Sepak bola Indonesia, Liga Indonesia,
Arema FC Sebut Tidak Ada Alasan Kalah di Tempat Netral - Radar Malang
BALI - Penggawa Arema FC enggan memusingkan belum bisa bermain di Stadion Kanjuruhan.
Julian Guevara dkk memastikan siap bermain di mana saja.
Karena itu, mereka memasang target menang dalam pertandingan melawan Madura United nanti malam (19.00 WIB).
”Tentunya kami selalu ingin bermain di rumah sendiri (Stadion Kanjuruhan). Tapi, karena belum bisa. Kami harus fokus untuk menang di laga besok (hari ini),” papar Winger Arema FC Salim Tuharea kemarin.
Menurutnya, tiga poin harga yang tidak bisa untuk ditawar.
Alasannya, Singo Edan berstatus tuan rumah dan sebelumnya kehilangan poin.
Baca Juga: Statistik Away Tim Tamu Jadi Ancaman Arema FC
Pemain asal Tulehu itu menjabarkan, elemen tim ingin segera mendapat momentum bangkit seusai lawan Persita.
Dilihatnya, saat terus kehilangan poin akan menyulitkan tim mencapai target.
Singo Edan ingin finish posisi papan atas klasemen pada akhir musim.
Sampai kemarin, Arema FC terpaut lima poin dengan Persija Jakarta yang ada di posisi empat.
Tapi, Singo Edan bermain lebih sedikit dari kesebelasan berjuluk Macan Kemayoran itu.
Dendi Santoso cs baru berlaga 28 kali.
Pemain bernomor punggung 30 itu mengatakan, elemen tim dalam kepercayaan diri tinggi untuk menang.
Kekalahan atas Persita menjadi pelecut semangat tim.
”Kami melakukan persiapan dengan baik.
Belajar dari hasil tidak bagus di laga sebelumnya,” tuturnya.
Senada dengan Salim, fullback kanan Rifad Marasabessy menjabarkan, skuad Singo Edan ingin menang di laga nanti.
Baginya dan tim, tiga poin krusial untuk didapatkan saat ini.
”Target kami setiap laga mendapatkan hasil maksimal,” kata dia.
Baca Juga: Jeda Derby Jatim Arema FC Jilid Dua Lebih Singkat
Menurutnya, tidak peduli lawannya siapa.
Karena itu, elemen tim siap memberikan kemampuan terbaik sepanjang pertandingan.
Jeda singkat sebelum laga tidak dijadikannya dan tim masalah.
Situasi itu, sudah beberapa kali dihadapi tim.
Perlu diketahui, pertandingan pekan ke-28 itu terpaksa dipindah ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Itu menyusul, ada aspek dalam proses pindahan ke Stadion Kanjuruhan belum rampung.
Sebelumnya, laga melawan Madura United direncanakan jadi titik balik Singo Edan kembali bermain di Malang. (gp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar