Sepak Bola Indonesia
Pundit Belanda Berikan Sindiran Tajam untuk PSSI dan Timnas Indonesia: Kalah Lawan Bahrain, Terbongkar Semua Sirkus! - Semua Halaman - Bolasport.com
BOLASPORT.COM - Dua komentator kondang asal Belanda memberikan sindiran tajam atas debut Patrick Kluivert di Timnas Indonesia dalam sebuah program VoetbalPraat Podcast di ESPN Belanda.
Kekalahan telak Timnas Indonesia dengan skor 1-5 dari Australia juga sampai dari negeri Belanda.
Pasalnya, para pundit ESPN juga punya kedekatan dengan tim pelatih dan pemain Timnas Indonesia yang berasal dari Belanda.
Dalam siaran VoetbalPraat Podcast di ESPN Belanda, Jumat (21/3/2025), para pundit mengulas tajam permainan Timnas Indonesia di era baru Patrick Kluivert.
"Mereka (timnas Indonesia) mulai dengan baik sebenarnya, dengan mendapat penalti, tetapi tidak beruntung," kata salah satu pundit bernama Kees Kwakman.
"Setelah itu mereka kehilangan kendali permainan," tambahnya.
Pundit lainnya, Vincent Schildkamp melontarkan kritik keras kepada PSSI yang melakukan naturalisasi besar-besaran pemmin dari Liga Belanda.
Kebijakan tersebut bernuansa sangat oportunis dan dinilai terbukti gagal membuat sepak bola Indonesia berkembang.
"20 Paspor telah dikembalikan dalam beberapa tahun terakhir, untuk meraih Piala Dunia," ujarnya.
"Sekitar 15 tahun lalu, Beerschot dihuni 11 pemain Pantai Gading dan semua orang kesal akan hal itu. Qatar di Piala Dunia kemarin, menaturalisasi banyak pemain Brasil."
"Sekarang lagi tren kan?" lanjutnya.
Vincent pun menyindir kebijakan ambisius Erick Thohir di PSSI.
Kebijakan tersebut dinilai gagal mengangkat perkembangan sepak bola Indonesia.
Dirinya juga menyebut bahwa perkembangan sepak bola Indonesia juga bakal terhambat.
Lebih parahnya lagi, jika kembali kalah dari Bahrain, Vincent tak malu-malu lagi menyindir PSSI.
Sang komentator menyebut bahwa semua skema sirkus PSSI bakal terbongkar jika kalah lawan Bahrain.
"Ada proyek di balik dari menteri ambisius yang kini menguasai sepak bola, itu mantan pemilik Inter Milan, Erick Thohir," kata Vincent Schildkamp.
"Tentu saja itu tidak membantu sepak bola di sana sama sekali."
"Bagaimanapun ini akan menghambat perkembangan sepak bola. Ini adalah oportunisme tingkat tinggi."
"Dan jika kalah 5-1 dari Australia dan minggu depan mungkin kalah 0-1 dari Bahrain, terbongkar itu semua sirkus!," tambahnya.
Timnas Indonesia bakal berjumpa lawan Bahrain pada 25 Maret 2025 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebagai informasi, pertandingan tersebut digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Laga tersebut bakal jadi pertaruhan tersendiri bagi Patrick Kluivert.
Timnas Indonesia harus mengakhiri laga dengan tiga poin untuk menjaga peluang ke Piala Dunia 2026.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar