Pernah Jadi Tim Ranking 1 FIFA, Timnas Belgia Selamat dari Degradasi ke Liga B UEFA Nations League di 20 Menit Terakhir - Semua Halaman - Bolasport

 Sepak bola Internasional,

Pernah Jadi Tim Ranking 1 FIFA, Timnas Belgia Selamat dari Degradasi ke Liga B UEFA Nations League di 20 Menit Terakhir - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Timnas Belgia terus mengalami dekadensi setelah sempat menempati peringkat pertama di ranking FIFA pada 2015-2016 dan 2018-2022.

Per Desember2024, Belgia sudah turun ke peringkat 8 di ranking FIFA.

Menuanya generasi emas yang dipimpin Kevin De Bruyne, Thibaut Courtois, dan Romelu Lukaku membuat Belgia tak lagi menjadi tim eselon atas di Eropa.

Performa mereka terus menurun.

Setan Merah sempat menjadi peringkat 3 Piala Dunia 2018.

Tetapi, mereka tersingkir di fase grup pada turnamen edisi 2022.

Di Piala Eropa, setelah mencapai perempat final pada 2016 dan 2020, Belgia masuk kotak di babak 16 besar EURO 2024.

Pada edisi terbaru UEFA Nations League, Belgia hanya finis di peringkat 3 Grup 2 Liga A.

Mereka kalah bersaing dengan Prancis dan Italia.

Karena menjadi peringkat 3 grup, Belgia harus melakoni play-off untuk menghindari degradasi ke Liga B.

Lawan mereka di babak play-off yang berlangsung pada 20 dan 23 Maret adalah Ukraina.

Ukraina menempati peringkat 2 di Grup 1 Liga B UEFA Nations League 2024-2025.

Untungnya bagi Belgia, mereka tidak sampai terdegradasi ke Liga B.

Ketakutan sempat melanda karena tim asuhan Rudi Garcia kalah 1-3 di kandang Ukraina pada leg pertama.

Gol Lukaku di menit ke-40 dibalas Oleksiy Hutsulyak (66'), Vladyslav Vanat (73'), dan Illya Zabarnyi (78').

Namun pada leg kedua, Minggu (23/3/2025) di Genk, Belgia menyelamatkan diri di 20 menit terakhir pertandingan.

Sampai menit ke-70, skor laga masih 0-0 sehingga agregat tetap 1-3 untuk keunggulan Ukraina.

Pemain yang sedang menjadi incaran AC Milan, Maxim De Cuyper, mencetak gol pembuka skor di menit ke-70.

Romelu Lukaku menambah gol pada menit ke-75 dan 86.

Belgia berhasil menang 3-0 dan membalikkan skor agregat menjadi 4-3.

Dengan hasil ini, Belgia bertahan di Liga A sedangkan Ukraina tetap di Liga B.

Seperti Belgia, Skotlandia, Hongaria, dan Serbia menjalani play-off untuk menghindari terdegradasi dari Liga A.

Skotlandia terdegradasi ke Liga B setelah kalah agregat 1-3 (1-0, 0-3) dari Yunani, yang berhasil promosi ke Liga A.

Hongaria juga terdepak ke Liga B lantaran dihajar Turki dengan skor total 6-1 (3-1, 3-0).

Serbia berhasil menyelamatkan diri karena menang agregat 3-1 atas Austria.

Posisi kedua tim jadi tidak berubah dengan Serbia tetap di Liga A dan Austria di Liga B.

Sementara itu, Islandia terdegradasi ke Liga C setelah dikalahkan Kosovo 2-5 (1-2, 1-3).

Kosovo sendiri jadi naik ke Liga B.

Georgia mempertahankan posisi di Liga B dengan kemenangan total 9-1 (3-0, 6-1) atas tim Liga C, Armenia.

Irlandia sukses 2 kali menang atas Bulgaria (2-1, 2-1) untuk menjaga posisi mereka di Liga B.

Slovenia juga selamat dari degradasi da bertahan di Liga B dengan kemenangan 1-0 (0-0, 1-0) atas Slovakia.