Sepak Bola Indonesia
Omongan Pelatih Timnas Jepang soal Bahrain Bisa Jadi Alarm Buat Patrick Kluivert dan Timnas Indonesia - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Omongan pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu, soal Timnas Bahrain bisa menjadi alarm buat Patrick Kluivert dan Timnas Indonesia.
Timnas Bahrain bakal menjadi lawan berikutnya yang dihadapi oleh Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kali ini Indonesia berkesempatan menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (25/3/2025) pukul 20.45 WIB.
Duel tersebut diyakini bakal menentukan nasib perjalanan keduanya menuju ke Amerka, Meksiko, Kanada, tahun depan.
Kedua tim tidak dalam kondisi terbaiknya setelah sama-sama takluk dari lawan masing-masing di matchday ke-7 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bahrain datang dengan modal kekalahan 0-2 dari Timnas Jepang.
Kekalahan The Reds tersebut membuat Samuari Biru menjadi tim pertama yang lolos ke Piala Dunia 2026 dari zona Asia.
Sementara itu, Indonesia juga bermodalkan kekalahan di laga sebelumnya usai dihajar telak oleh Australia.
Baca Juga: Motivasi Berlipat Timnas Jepang, Umumkan Lolos ke Piala Dunia 2026 di Rumah Sendiri
Dalam laga debut Patrick Kluivert sebagai juru taktik anyar, Skuad Garuda kena bantai 1-5 oleh Socceroos.
Kekalahan telak tersebut membuat posisi Indonesia melorot ke urutan ke-4 dengan koleksi 6 poin, sama dengan Bahrain yang ada di bawahnya.
Bagi Indonesia, laga kontra Bahrain nanti juga akan menjadi partai balas dendam.
Sebagaimana diketahui pada perjumpaan perdana di Riffa, Jay Idzes dkk. bermain seri 2-2 dengan gol kontroversial dari tuan rumah yang dilesakkan oleh Mohamed Marhoon di menit ke-90+9.
Gol tersebut menggagalkan kemenangan Indonesia yang saat itu masih dipimpin oleh Shin Tae-yong lewat gol-gol Ragnar Oeratmangoen (45+3') dan Rafael Struick (74').
Berkaca dari hasil tersebut dan tekad untuk merebut peringkat yang lebih baik di Grup C agar menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert diprediksi bakal tampil menyerang dan agresif.
Hanya saja gaya bermain tersebut agaknya perlu dipertimbangkan lagi oleh Kluivert dalam meramu strategi untuk Indonesia saat menjamu Bahrain.
Pasalnya, pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu, mengakui kekuatan yang dimiliki oleh Bahrain.
Moriyasu sempat mengungkapkan pasca-laga melawan armada milik Dragan Talajic bahwa Samurai Biru dipaksa bermain bertahan sebelum menang 2-0.
"Bahrain dalam kondisi yang baik dan mereka memiliki strategi yang matang saat menghadapi kami," ucap Moriyasu, dikutip BolaSport.com dari Nikkan Sports.
"Jadi, kami memutuskan untuk bermain lebih bertahan," ujarnya menambahkan.
Pernyataan tersebut diutarakan Moriyasu melihat permainan anak asuhnya yang sempat buntu di babak pertama.
Meski tampil dominan, Wataru Endo dkk. dibuat frustrasi oleh Bahrain dan menyudahi paruh pertama dengan skor 0-0.
Barulah di babak kedua, Jepang berhasil membongkar pertahanan The Reds dengan mencetak gol masing-masing via Daichi Kamada (66') dan Takefusa Kubo (87').
Kini, Timnas Indonesia akan menjadi lawan Bahrain berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pernyataan dari Moriyasu tersebut bisa menjadi masukan dan bahan pertimbangan bagi Kluivert tentunya.
Bermain sama seperti saat melawan Australia bisa menjadi bumerang bagi Timnas Indonesia jika kembali mengulangi kesalahan saat menjamu Bahrain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar