Liga 1 Mahal tapi Kualitas di Bawah Liga Vietnam, Kok Bisa? - Semua Halaman - Superball - Arenanews

Informasi Arena Olahraga

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Liga 1 Mahal tapi Kualitas di Bawah Liga Vietnam, Kok Bisa? - Semua Halaman - Superball

Share This
Responsive Ads Here

 Sepak bola Indonesia, Liga Indonesia 

Liga 1 Mahal tapi Kualitas di Bawah Liga Vietnam, Kok Bisa? - Semua Halaman - Superball

SUPERBALL.ID - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) merilis peringkat kompetisi lokal alias liga sepak bola Asia di pertengahan musim 2024/2025, Indonesia jauh di bawah Vietnam.

Peringkat liga di seluruh wilayah Asia ini dirilis AFC seiring berakhirnya babak 16 besar Liga Champions Asia Elite dan Liga Champions Asia 2 2024-2025.

Arab Saudi (Liga Pro Saudi) berada di puncak dengan mengoleksi 109,1 poin, disusul Jepang (J-League) yang berada di peringkat kedua dengan 102,2 poin.

Korea Selatan (K-League) berada di peringkat ketiga dengan 90,0 poin, disusul Uni Emirat Arab (71,7 poin) dan Iran (68,3 poin) secara berurutan.

Itulah ranking lima besar kompetisi sepak bola Asia hingga pertengahan musim 2024-2025, lantas bagaimana dengan wakil Asia Tenggara?

Liga Thailand (Thai League) berada di peringkat kedelapan dengan 53,1 poin, Liga Malaysia (Malaysia Super League) ada di peringkat ke-10 dengan 39,8 poin.

Dua wakil Asia Tenggara itu berada di 10 besar peringkat kompetisi sepak bola pria Asia, lantas di mana kompetisi Indonesia berada?

Melihat tabel yang dirilis akun Instagram resmi AFC pada Kamis (27/2/2025) cukup miris, Liga Indonesia (Liga 1) berada di peringkat ke-25.

Posisi yang bahkan terpaut jarak sangat jauh dari Liga Vietnam (V-League) yang berada di peringkat ke-14 dengan 34,5 poin.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Ditahan Imbang Madura United, Persib Bandung Gagal Petik 3 Poin di Kandang

Sementara Indonesia hanya mengoleksi 18,2 poin, Liga 1 bahkan masih kalah dengan Liga Singapura yang berada di peringkat ke-18 dengan 25,5 poin.

Jika dibandingkan Liga 1 dengan V-League secara harganya, kompetisi sepak bola Tanah Air jauh di atas liga di Negeri Naga Biru.

Liga 1 2024/2025 seharga Rp 1,2 triliun, sementara V-League 2024 hanya Rp 848,92 miliar.

Harga pasaran klub lokal Liga Indonesia pun jauh di atas Liga Vietnam, Rp 2,09 miliar berbanding Rp 1,98 miliar.

Data di atas sesuai dengan catatan resmi laman Transfermarkt, meski harus diakui perbandingan kualitas kompetisi tidak serta merta dilihat dari angkanya.

Namun, angka-angka tersebut bisa menunjukkan kualitas kompetisi, seperti Liga Thailand dengan harga mencapai Rp 1,3 triliun.

Sementara Liga Malaysia yang berada di 10 besar kompetisi Asia hanya mencatatkan harga Rp 969,90 miliar saja.

Tentu akan menjadi tantangan bagi pengurus dan pengelola Liga 1 ke depan untuk meningkatkan kualitas kompetisi.

Baca Juga: Persib Bandung Seri Terus, Marc Klok: Wajib Menang Lawan Persebaya Surabaya

Jika melihat dari kacamata kompetisi internasional Asia, hanya Thailand dan Malaysia yang berhasil meloloskan klub ke babak 16 besar kompetisi.

Buriram United (Thailand) dan Johor Darul Ta'zim (JDT) berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions Asia Elite.

Sementara Persib Bandung yang bermain di Liga Champions Two terhenti di babak penyisihan grup.

Skuad Maung Bandung bahkan belum bisa bersaing di level dua kompetisi internasional sepak bola Asia ini.

Persib Bandung berakhir sebagai juru kunci Grup F dengan koleksi 5 poin, hasil sekali menang, dua imbang dan tiga kekalahan.

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages