Sepak Bola Indonesia,
Kevin Diks Klarifikasi Kasus Rasialisme Netizen ke Bek Chelsea, Timnas Indonesia Diminta Fan Tak Usah Lolos Piala Dunia 2026 - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Kevin Diks memberikan tanggapan soal ujaran rasialisme netizen Indonesia yang dilontarkan kepada bek Chelsea, Trevoh Chalobah.
Tindak tidak terpuji dilakukan oleh sejumlah netizen Indonesia di media sosial Instagram.
Mereka melakukan serangan rasialisme kepada bek Chelsea, Trevoh Chalobah, lewat kolom komentar Instagram.
Tindakan tersebut dilakukan karena Chalobah diduga membuat Diks cedera saat keduanya bertemu di ajang UEFA Conference League.
Cedera tersebut didapatkan saat Diks membela FC Copenhagen melawan Chelsea pada leg pertama babak 16 besar UEFA Conference League, Jumat (7/3/2025) dini hari WIB.
Dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Chelsea itu, Diks tak bisa menyelesaikan pertandingan karena cedera.
Cedera tersebut dideritanya pada menit ke-77 karena salah tumpuan saat menghentikan Trevoh Chalobah.
Baca Juga: Bek Timnas Indonesia Kevin Diks Cedera, Netizen Berulah Serang Pemain Chelsea
Diks lantas ditarik keluar dan posisinya digantikan oleh Munashe Garananga.
Keluarnya Diks rupanya membuat netizen Indonesia geram dan langsung menggeruduk Instagram Chalobah.
Berbagai ujaran kebencian hingga rasialisme disampaikan oleh netizen Indonesia.
"Semua gara-gara lo!" demikian bunyi komentar akun @zam_mltzmm.
"Udah hitam main tarkam lagi," kata akun @igheyzim.
Adapun komen yang membela Chalobah meminta agar warganet Indonesia tidak membuat malu.
"Mohon maaf Chalobah atas oknum-oknum yang menodai kolom komentar Anda," cuit akun @alfianoor3.
Baca Juga: Kevin Diks Jadi Kunci Revolusi Taktik FC Copenhagen, Sukses Bikin Penyerang Chelsea Mandek
"Stop rasis, malu!", tulis akun @chel.indo.
Tindakan tidak terpuji dari para netizen Indonesia rupanya sampai ke telinga Diks.
Bek yang musim depan akan bermain untuk Borussia Moenchengladbach tersebut langsung memberikan respons.
Lewat akun media sosial X pribadinya, Diks mengakui bahwa cedera yang ia dapat bukan karena Chalobah.
Diks menyebut bahwa cedera yang didapat karena tindakannya sendiri.
Selain itu, bek berdarah Maluku tersebut menentang adanya tindakan rasialisme yang dilakukan netizen Indonesia.
"Saya telah memperhatikan pelecehan rasial terhadap @TrevohChalobah di Instagram terkait cedera saya," cuit Diks.
"Itu adalah kesalahan saya sendiri. Saya tidak menoleransi rasisme atau diskriminasi dalam bentuk apa pun."
"Setiap orang berhak diperlakukan dengan hormat dan setara," lanjutnya.
Pernyataan Diks tersebut sebenarnya memang terbukti benar.
Pemain yang sering disebut KDB-nya Indonesia itu cedera karena salah tumpuan usai berduel dengan Chalobah.
I’ve noticed racial abuse towards @TrevohChalobah on instagram regarding my injury.
It was my own mistake. I do not tolerate racism or discrimination in any form. Everyone deserves to be treated with respect and equality.
— Kevin Diks (@KevinDiks_) March 7, 2025
Klarifikasi dari Diks tersebut memicu beragam respons dari netizen Indonesia lainnya di X.
Beberapa di antaranya bahkan berharap Bang Kev tidak menyesal menjadi Warga Negara Indonesia.
"Jangan nyesel milih jadi WNI ya bang kev," cuit akun Awan (@ncuyyaa).
Ada juga yang meminta Diks untuk melakukan klarifikasi dengan menggunakan bahasa Indonesia.
Hal itu karena netizen Indonesia tidak akan paham kalau klarifikasi yang disampaikan menggunakan bahasa Inggris.
"bang, pake bahasa indo bang, karena yg ngomen gk bener itu biasanya gk ngerti bahasa inggris," cuit akun zenitsu agatsuma (@babangkres).
Bahkan, akun bikinan fan, Newcastle Indonesia (@idnewcastle_ ), meminta Timnas Indonesia mending tidak usah lolos ke Piala Dunia 2026.
"mending gausa lolos piala dunia deh, nanti apa-apa pemainnya Klarifikasi mulu terus pemain lawannya kena rasis hadeh," cuitnya.
Sampai berita ini ditulis, klarifikasi Kevin Diks di X sudah disukai sebanyak 6.000 kali dan dipenuhi 612 komentar.
Selain itu, kondisi cedera yang dialami oleh mantan bek Fiorentina itu ternyata tidak parah.
Kondisi itu sudah dikonfirmasi oleh tim dokter FC Copenhagen dan Diks sendiri.
"Ini benar-benar menyakitkan. Akan tetapi, dokter mengatakan bahwa cedera ini tidak terlalu buruk."
"Besok (Sabtu) saya akan scan dan memberitahu kalian tentang hasilnya. Tetap optimistis," kata Kevin Diks.
Dengan demikian, Kevin Diks kemungkinan besar bisa bermain untuk Timnas Indonesia melawan Australia (20 Maret) dan Bahrain (25 Maret).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar