Bulu Tangkis Indonesia,
Hasil Final All England Open 2025 - Aksi Hebat Leo/Bagas Sulap Skor dari 2-13 Jadi 19-20 Berakhir Ngenes, Tradisi Ganda Putra Sirna - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, harus mengakui keunggulan lawannya pada laga final All England Open 2025.
Penampilan telat panas dari Leo/Bagas harus berakhir dengan raihan runner-up All England Open 2025.
Mereka tumbang dua gim saat melawan ganda putra Korea Selatan, Kim Won-ho/Seo Seung-jae.
Leo/Bagas kalah dengan skor 19-21, 19-21 pada laga yang digelar di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (16/3/2025).
Jalannya Pertandingan
Dua kali antisipasi Leo dan Bagas yang menyangkut di net memberikan keunggulan duluan untuk pasangan Korea.
Leo/Bagas harus tertinggal dengan skor 0-3 di awal laga.
Kesalahan komunikasi antara Leo/Bagas membuat pasangan Indonesia makin tertinggal dengan skor 1-7.
Kim/Seo tanpa ampun terus melancarkan serangan.
Leo/Bagas sampai kewalahan hingga harus tertinggal dengan skor telak pada 2-11 saat memasuki interval gim pertama.
Selepas jeda, serangan bertubi-tubi Kim/Seo kembali menghasilkan poin untuk menambah keunggulan menjadi 13-2.
Meski begitu, Leo/Bagas memberikan serangan balasan hingga berhasil mencetak enam poin untuk memperkecil skor menjadi 8-13.
Leo/Bagas yang mulai mendapatkan ritme permainan terus berusaha mengejar ketertinggalan menjadi empat angka pada 10-14.
Serangan bertubi-tubi Kim/Seo justru berakhir kesalahan sendiri, Leo/Bagas masih menjaga asa walau masih tertinggal pada 16-19.
Pasangan Indonesia tidak menyerah saat sambaran Leo bahkan mampu membuat skor menjadi 19-20.
Sayangnya, antisipasi servis yang tak sempurna dari Bagas menyudahi perlawanan pada gim pertama.
Memasuki gim kedua, Kim/Seo kembali membuka keunggulan duluan dengan skor 2-0.
Kali ini Leo/Bagas tak terlambat merespons usai berhasil membalas tiga angka beruntun untuk balik memimpin.
Namun, Kim/Seo justru mampu mengambil alih lagi dengan memimpin pada 9-6.
Leo/Bagas akhirnya harus kembali tertinggal pada interval dengan skor 9-11.
Selepas jeda, Leo/Bagas akhirnya mampu menyamakan skor pada 15-15 setelah sempat tertinggal tiga angka.
Kim/Seo kembali memperlebar jarak menjadi 17-15.
Namun, Leo/Bagas berhasil bangkit di poin krusial dengan membalikkan keadaan menjadi 18-17 usai mencetak tiga angka beruntun.
Leo/Bagas bahkan masih memimpin pada skor 19-18.
Sayangnya, kebangkitan Kim/Seo yang tampil menyerang sepanjang laga mengentikan asa Leo/Bagas.
Hasil tersebut membuat tradisi juara ganda putra Indonesia harus berakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar