Bulu tangkis Indonesia
Bukti Kejamnya All England 2025: 18 Unggulan KO, Jojo Senasib Axelsen, Fajar/Rian Kalah Tragis - Halaman all - TribunNews
TRIBUNNEWS.COM - Kejamnya turnamen All England 2025 terus memakan korban di mana sudah ada 18 pebulu tangkis yang berstatus unggulan tersingkir sebelum babak perempat final.
Sebagaimana misal Jonatan Christie yang mendadak senasib dengan Viktor Axelsen lantaran tersingkir pada babak awal di All England 2025.
Pria yang akrab disapa Jojo itu secara mengejutkan kalah dalam laga babak 16 besar, Kamis (13/3/2025) tadi malam.
Jojo selaku unggulan ketiga kalah di tangan wakil non-unggulan India, Lakshya Sen dengan skor 13-21 dan 10-21.
Baca juga: Kejutan 16 Besar All England 2025: Jojo & Fajar/Rian Gagal Podium, Indonesia Sisakan 4 Pejuang
Sementara, kekalahan tragis juga diderita Fajar Alfian/Rian Ardianto saat berjuang mempertahankan gelarnya.
Fajar/Rian yang berstatus unggulan keempat dipaksa angkat koper dengan cara tragis di babak 16 besar.
Ganda putra terbaik Indonesia itu kalah dalam pertarungan rubber game melawan Kang Min-hyuk/Ki Dong-ju.
Lewat pertarungan drama sengit tiga set, Fajar/Rian kalah dengan skor menyesakkan yakni 18-21, 27-25 dan 21-23.
Tersingkirnya Jojo dan Fajar/Rian di babak kedua, tentu membuat keduanya gagal mempertahankan gelar juara All England yang mereka raih pada edisi sebelumnya.
Kekalahan yang diderita Jojo dan Fajar/Rian di 16 besar, seakan mempertegas citra kejamnya ajang All England 2025.
Diketahui, selain Jojo dan Fajar/Rian, sudah ada 16 pebulu tangkis unggulan yang juga keok sebelum perempat final.
Dimulai dari nomor tunggal putra, selain Jojo, ada lima unggulan dari sektor tersebut yang keok terlebih dahulu.
Sebut saja Anders Antonsen (2), Viktor Axelsen (4), Kunlavut Vitidsarn (5), Lee Zii Jia (7) dan Kodai Naraoka (8).
Kejutan terbesar jelas tertuju pada Axelsen yang secara menyakitkan langsung tumbang di babak pertama.
Pemenang emas Olimpiade beruntun itu kalah melawan Li Chun-yi (Taiwan) dengan skor 21-19, 13-21 dan 21-11.
Kekalahan Axelsen pada babak 32 besar menjadi tanda bahwa magis All England langsung memakan korban.
Harapan Axelsen untuk merebut gelar dari Jojo dan memenangkan trofi ketiga All England akhirnya sirna seketika.

Lalu di nomor tunggal putri, satu-satunya unggulan yang tersingkir pada babak awal, Supanida Katethong.
Jagoan tunggal putri Thailand yang merupakan unggulan kedelapan itu keok di tangan wakil Indonesia, Putri KW.
Tepat pada babak pertama alias 32 besar, Supanida Katethong kalah dengan skor 13-21 dan 11-21 dari Putri KW.
Bergeser ke ganda campuran, tiga pasangan yang berstatus unggulan juga kalah di babak awal All England 2025.
Antara lain Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (2), Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang (4) dan Hiroki Midorikawa/Natsu Saito (8).
Lalu di nomor ganda putri, dua unggulan yang juga bernasib apes lantaran tersingkir di babak awal.
Ialah Baek Ha-na/Lee So-hee (1) dan Kim Hye-jeong/Kong Hee-yong (8) yang gagal melaju lebih jauh di All England.
Situasi lebih parah menimpa para unggulan ganda putra karena enam dari delapan unggulan sudah tersingkir.
Termasuk Fajar/Rian yang merupakan jagoan utama Indonesia sekaligus juara bertahan yang keok terlebih dahulu.
Ada pula Kim Astrup/Anders Skarup Rasmussen (1), Goh Sze Fei/Nur Izzudin (2), Liang Wei Keng/Wang Chang (3), Aaron Chia/Soh Woii Yik (5) dan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (7).
Itulah beberapa nama unggulan yang menjadi korban dari kekejaman turnamen All England edisi kali ini.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar