Sepak Bola Indonesia,
Belum Injakkan Kaki di GBK, Penjebol Gawang Kontroversial Bahrain Sudah Sesumbar Jelang Hadapi Timnas Indonesia: Impian Kami.
Pemain Bahrain, Mohamed Marhoon, sudah memiliki pandangan bahwa bertandang ke markas Timnas Indonesia akan menjadi laga yang menantang. Katanya...
tvOnenews.com - Pemain Bahrain, Mohamed Marhoon, sudah memiliki pandangan bahwa bertandang ke markas Timnas Indonesia akan menjadi laga yang menantang.
Bahrain sendiri akan menjadi salah satu lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada jeda internasional Maret 2025.
Timnas Indonesia dijadwalkan lebih dulu menghadapi Australia pada 20 Maret, sebelum lima hari kemudian menjamu Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Marhoon menyebut pertandingan di GBK akan menjadi tantangan besar bagi timnya.
"Setiap pertandingan Kualifikasi Piala Dunia adalah tantangan yang sulit," kata Marhoon dalam wawancara dengan FIFA.
"Kami belajar banyak dari pertandingan sebelumnya di kualifikasi ini dan sekarang kami harus mempersiapkan diri dengan sekuat tenaga," jelasnya.
Bahrain juga menghadapi tekanan berat karena harus menjalani dua laga tandang melawan Jepang dan Timnas Indonesia.
Dilmun Warriors dipastikan mendapat teror dari para pendukung tuan rumah.
Hal ini pun diakui sebagai tantangan tersendiri bagi tim asuhan Dragan Talajic tersebut.
"Kami tahu bahwa akan bermain melawan tim kuat (Jepang dan timnas Indonesia) dan di stadion yang penuh sesak," ungkap Marhoon.
"Dan juga karena Ramadan, pertandingan menjadi lebih menantang," lanjut pemain berusia 27 tahun tersebut.
- kolase tim tvOnenews.com
Meski begitu, Marhoon menegaskan bahwa Bahrain tidak gentar menghadapi Indonesia maupun Jepang, meski bermain di kandang lawan.
"Kami harus mempersiapkan diri sepenuhnya karena perjalanan lolos ke Piala Dunia mengharuskan kami memberikan segalanya di setiap pertandingan," tegas Marhoon.
"Kami akan berjuang demi setiap poin memepertahankan peluang dan meraih impian kami," tambahnya.
- Instagram/Bahrain FA (@bahrainnt)
Marhoon sendiri merupakan pemain yang sempat menggagalkan kemenangan Timnas Indonesia dalam pertemuan sebelumnya pada September 2024 lalu.
Saat itu, ia mencetak dua gol untuk Bahrain dan memaksa laga berakhir dengan skor 2-2, termasuk satu gol di masa injury time ke gawang Maarten Paes.
Sebelumnya, Marhoon juga sempat sesumbar bahwa Bahrain sebenarnya lebih mendominasi pertandingan.
"Kami mengendalikan pertandingan. Menyia-nyiakan banyak peluang dan kami meminta maaf kepada fans Bahrain," ujar Marhoon.
"Kami berusaha meraih tiga poin, namun kami tidak berhasil dan perjalanan kualifikasi masih panjang," imbuhnya.
Sementara itu, Timnas Indonesia sudah memulai persiapan serius menjelang laga melawan Australia.
Di bawah asuhan pelatih baru Patrick Kluivert, skuad Garuda menggelar latihan perdana di Australia, hanya sehari sebelum pertandingan yang akan digelar pada 20 Maret 2025.
Meski waktu persiapan sangat singkat, Kluivert tetap optimistis dengan kondisi para pemainnya.
Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, juga menegaskan bahwa seluruh pemain siap memberikan yang terbaik demi mengharumkan nama Indonesia di pentas internasional.
Dengan laga melawan Australia dan Bahrain yang semakin dekat, Timnas Indonesia harus tampil maksimal demi menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026. (asl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar