Terungkap, Bahan Jersey Anyar Timnas Indonesia Harus Diubah Usai Dapat Masukan dari Patrick Kluivert - Bola net
Sepak bola Indonesia, Timnas Indonesia
Terungkap, Bahan Jersey Anyar Timnas Indonesia Harus Diubah Usai Dapat Masukan dari Patrick Kluivert - Bola
![](https://cdns.klimg.com/bola.net/library/upload/21/2025/01/timnas-1_5f40b5a.jpg)
Bola.net - Jersey baru Timnas Indonesia harus mengalami perubahan material alias bahan. Rupanya, perubahan ini dilakukan Erspo usai mendengar masukan dari pelatih Patrick Kluivert.
Kluivert menginginkan bagian belakang jersey Timnas Indonesia lebih menyerap keringat. Erspo meresponsnya dengan mengganti material jacquard menjadi mesh.
Semula, seragam tempur anyar Timnas Indonesia, yang berwarna merah-putih dan putih-putih, menggunakan bahan jacquard untuk bagian depan dan belakang.
"Menurut coach untuk menyerap keringat dan performa di bagian belakang jersey, dia meminta material mesh untuk ditaruh di bagian belakang," ujar CEO Erspo, Muhammad Sadad, dinukil dari Antara.
1 dari 2 halaman
Penjelasan Bos Erspo
Mesh adalah kain tenun tipis dengan lubang-lubang yang berguna untuk sirkulasi aliran udara. Sementara jacquard ialah kain yang memiliki pola rumit yang terdiri dari berbagai warna dan tekstur berbeda.
"Kami putuskan untuk menggantinya. Tapu sebenarnya, bagian depannya akan sama penampilannya, tidak ada yang berubah," imbuh Sadad.
"Cuma, coach meminta di belakang kalau bisa memakai bahan mesh untuk menyerap keringat. Tapi sebenarnya secara material, ini juga sudah dibikin dan diuji coba di luar ruangan, panas, dan lain-lain," ucapnya.
2 dari 2 halaman
Saran Ketua PSSI
Sementara itu, Ketua PSSI, Erick Thohir, juga memberikan usulan. Bukan terkait material, melainkan perihal pemilihan kerah di jersey kandang Timnas Indonesia.
"Tadinya untuk jersey player issue itu sempat kami terpikirkan mengambil dua-duanya menggunakan yang berkerah," tutur Sadad.
"Cuma masukan juga dari Pak Erick Thohor dengan kerah di satu saja. Saya juga merasa kalau kami pakai desain jersey berkerah dua-duanya sama juga," imbuh Sadad.
Disadur dari: Bola.com (Muhammad Adi Yaksa, Hendry Wibowp) 8 Februari 2025
Komentar