Sepak bola Indonesia
Penggemar Manchester United Jangan Khawatir, Sheikh Jassim Masih Memantau

Jumat, 21 Februari 2025 - 13:39 WIB
Inggris, VIVA – Ketertarikan Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani terhadap Manchester United kembali mencuat. Kabar ini mengejutkan, karena keluarga Glazer sebelumnya sudah menegaskan tidak berniat menjual klub.
Sejak keluarga Glazer mengakuisisi saham kepemilikan pada tahun 2005, para penggemar Manchester United terus menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap kepemilikan klub.
Harapan akan perubahan sempat muncul ketika Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe bersaing dalam proses akuisisi, namun Sheikh Jassim mundur setelah menolak opsi investasi parsial seperti yang akhirnya diterima Jim Ratcliffe.
Sheikh Jassim dilaporkan telah mengajukan tawaran untuk mengakuisisi 100 persen saham klub, namun tawarannya ditolak. Sementara Jim Ratcliffe berhasil mendapatkan 27,7 persen saham tapi itu tetap membuat keluarga Glazer sebagai pemegang kendali utama.
Musim 2024/2025 yang mengecewakan di bawah kepemimpinan Ineos --perusahaan Ratcliffe-- kembali memicu spekulasi Sheikh Jassim bisa saja menghidupkan kembali ambisinya untuk mengambil alih Manchester United.
Mengutip Daily Mail pada Desember lalu, disebutkan bahwa bankir asal Qatar tersebut masih terbuka untuk kembali bernegosiasi jika kesempatan itu muncul.
Selain aspek finansial, Sheikh Jassim dikabarkan ingin menghadirkan perubahan signifikan dalam manajemen klub dan membawa kembali kejayaan Man United di kompetisi domestik maupun Eropa.
Situasi di Manchester United terus dipantau oleh Sheikh Jassim dan kelompok investornya. Dengan tekanan dari para suporter yang menginginkan perubahan dalam manajemen klub, kemungkinan munculnya tawaran baru dari masih tetap ada.
Komentar