Sepak bola Indonesia
Manajer Timnas Indonesia Tegaskan Optimisme ke Piala Dunia
-
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji menyatakan optimismenya akan racikan Patrick Kluivert. Pria yang juga manajer timnas itu percaya dengan kans ke Piala Dunia.
Keyakinan itu diungkapkan Sumardji saat menjawab pertanyaan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, H Lalu Hadrian Irfani. Keduanya berbincang dalam Rapat Kerja Komisi X dengan Kemenpora dan PSSI, Senin (3/2/2025).
Semula, Lalu mengonfirmasi laporan yang disampaikan Menpora RI Dito Ariotedjo terkait naturalisasi Ole Romeny. Naturalisasi ini dilihat sebagai proyeksi untuk Piala Dunia 2030.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya melihat berarti optimisme kita ini sudah hilang untuk (Piala Dunia) 2026, Pak? Saya enggak mau optimisme kita ini padam, justru kehadiran Ole itu untuk memperkuat dan mempermudah agar Timnas kita ini lolos piala dunia 2026," ucap Lalu.
"Ini harus Bapak pertegas di forum ini. Apakah kita sudah menyerah dengan Piala Dunia 2026 atau seperti apa? Karena yang tadi disampaikan Pak Menpora tadi, Ole dipersiapkan untuk 2030," lanjutnya.
Saat itu, Menpora Dito, langsung mengklarifikasi pernyataannya tersebut. "Izin Pak tadi jangka pendek 2026, jangka panjang di atas lima tahun, 2030," jawab Dito.
"Saya kira ini harus dipertegas Pak, supaya kita sama-sama enak ini. Di slide 2030, saya termasuk yang kecewa jika kita menyerah. Untuk apa kita naturalisasi kalau memang kita menyerah 2026 ini," sahut Lalu.
"Nah yang kedua Pak, mohon juga diberikan gambaran singkat terkait dengan blueprint PSSI, terutama untuk Timnas kita baik yang U-17, U-20 kemudian U-23, dan Timnas senior. Gambaran singkat saja nanti mungkin detailnya bisa kita undang lain waktu dan wajib dihadiri oleh Ketum."
"Terakhir tolong diberikan penjelasan juga kepada kami di Komisi X. Kemarin sempat gaduh masalah Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert ini mungkin nanti diberikan gambaran. Saya tidak ingin mengungkit masa lalu lah. Yang ingin kami dengar dari Pak Sumardi optimisme kita dengan Patrick kluivert ini seperti apa?" tanya Lalu.
Sumardji menegaskan bahwa hadirnya pemain-pemain baru lewat proses naturalisasi dan kedatangan Kluivert akan memperkuat peluang timnas ke Piala Dunia. Ia pribadi sudah berbincang dengan pengganti Shin Tae-yong itu terkait laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan Australia dan Bahrain mendatang.
"Pertama berkaitan dengan optimisme. Dengan Komisi X ini mengesahkan dan menyetujui Ole berarti menambah optimisme yang sangat besar Timnas Indonesia senior akan bisa lolos ke Piala Dunia. Itu poin utama," kata Sumardji dalam kesempatan yang sama.
"Yang kedua berkaitan dengan Patrick Kluivert, perlu saya sampaikan Coach sudah datang sejak Sabtu malam dan kemarin Minggu sudah rapat dengan BTN, dengan saya dan tim, membicarakan kesiapan dan persiapan berkaitan dengan pertandingan lawan Australia, dan Bahrain."
"Dari pembicaraan itu, saya meyakini dan optimis, Coach yang sekarang ini mempunyai kemampuan yang lebih, dibantu oleh para asisten yang mempunyai kualitas juga sangat baik. Tentu dengan kehadiran pelatih yang baru akan membawa dampak dan angin segar bagi sepakbola kita untuk bisa melangkah lebih maju lagi," lanjutnya.
Manajer Timnas Jamin Kluivert Tak Pandang Bulu
Sumardji juga memastikan akan adil dalam menimbang para pemain. Ia membuka selebar-lebarnya persaingan di tiap posisi baik bagi pemain naturalisasi maupun tidak.
"Alhamdulillah pelatih itu tidak memandang dari mana berasal. Artinya yang dilihat adalah persaingan pada masing-masing posisi. Ketika posisi itu antara pemain naturalisasi dan pemain lokal mempunyai kualitas lebih bagus, walaupun 0,0 sekian maka yang dipilih adalah pemain yang mempunyai kualitas lebih bagus," kata manajer Timnas Indonesia tersebut.
"Artinya dengan kondisi seperti itu yang diutamakan adalah bagaimana pemain itu sendiri bisa di masing-masing posisi. Dan kita tidak perlu khawatir. Pemain-pemain kita ada Marcelino, Ridho, saya yakin mereka akan mampu bersaing pada posisi masing-masing."
"Yang bisa kita lakukan adalah memberikan dukungan dan doa kepada Timnas Indonesia berkiprah lebih bagus lagi dan mengharumkan bangsa dan negara. Tentu ini berkat Komisi X juga karena yang memberikan dan menyetujui dan pada akhirnya menjadi warga negara kita. Dan mereka betul-betul berjuang dari gati dan membela bangsa negara Indonesia untuk bisa berprestasi di bidang sepakbola," Sumardji mempertegas.
(mcy/raw)
Komentar