Alvaro Morata ke Galatasaray, AC Milan Ambil Untung Recehan tapi Hemat Lebih dari 600 Persen - Semua Halaman - Bolasport
Sepak Bola Internasional
Alvaro Morata ke Galatasaray, AC Milan Ambil Untung Recehan tapi Hemat Lebih dari 600 Persen - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Kepergian Alvaro Morata ke Galatasaray membuat AC Milan meraih sedikit keuntungan, tetapi dengan potensi penghematan jauh lebih besar.
Transfer kapten timnas Spanyol saat menjuarai Euro 2024 itu telah dikonfirmasi Galatasaray, Minggu (2/2/2025).
Melalui unggahan di akun medsos klub raksasa Turkiye, Alvaro Morata sudah menyapa fan Galatasaray sembari duduk di kursi pesawat.
Ia sedang menempuh perjalanan dari Milano ke Istanbul guna merampungkan kepindahannya pada bursa transfer Januari.
Jaraknya cuma tujuh bulan dari momen dia teken kontrak bersama AC Milan usai direkrut dari Atletico.
Pakar mercato Fabrizio Romano mewartakan eks penyerang Juventus dan Real Madrid pindah dengan formula pinjaman ke Galatasaray.
Durasinya sampai akhir musim ini.
Transfer tersebut dilengkapi opsi untuk memperpanjang masa pinjam setahun lagi dan disertai klausul pembelian permanen.
Calcio e Finanza menyebutkan formula lebih rinci, yakni durasi peminjaman 18 bulan dengan kewajiban penebusan penuh sebesar 8 juta euro yang tergantung syarat tertentu.
Dengan melepas Morata, AC Milan hanya mengambil untung sedikit dibandingkan pengeluaran ketika merekrutnya dari Atletico.
Namun, kepergian pemain yang baru mencetak 6 gol dari 24 partai bagi Rossoneri itu bisa menghemat biaya lebih besar.
Rincian Profit Transfer Morata
Pada Juli 2024, AC Milan merekrut sang pemain dari Atletico Madrid.
Rossoneri membayar klausul transfernya sebesar 13 juta euro.
Dia meneken kontrak dengan Milan untuk masa kerja 4 tahun.
Dengan menghitung nilai amortisasi kontrak, Morata kini ditaksir memiliki harga 11,38 juta euro.
Angkanya bisa menurun sampai 6,5 juta euro pada Juni 2026.
Andai nilai buy-out 8 juta euro dieksekusi Galatasaray pada Juni 2026, Milan akan meraup untung 1,5 juta euro atau setara 25,2 miliar rupiah.
Jumlah yang terbilang 'receh' untuk pasar perekrutan pemain bintang Eropa.
Keuntungan lebih besar bakal dirasakan Milan dari penghematan kas buat menggajinya.
Saat ini Morata mengantongi 4,5 juta euro per tahun atau angka kotornya mencapai 8,33 juta euro.
Rossoneri tak perlu lagi mengeluarkan gaji 3,47 juta euro untuk lima bulan tersisa musim ini dan 8,33 juta sepanjang musim 2025-2026.
Dengan begitu, klub menghemat pengeluaran gaji hingga 11,08 juta euro (203,6 miliar rupiah) jika jadi melepasnya secara permanen akhir musim depan ke Galatasaray.
Artinya, jumlah uang yang ditahan klub mencapai 639 persen lebih tinggi dari potensi keuntungan yang bisa dikeruk.
Peluang profit ini merupakan modal tambahan yang baik di tengah usaha Milan menjaring pendapatan.
Di bursa transfer Januari ini, Rossoneri segera mengamankan bomber anyar, Santiago Gimenez.
Striker timnas Meksiko itu didatangkan guna mengisi lubang sepeninggal Morata.
Gimenez direkrut dari Feyenoord seharga 35 juta euro.
Komentar