Ketua Umum PBSI Soal Pensiunnya The Daddies: Dunia Bulu Tangkis Tak Akan Sama Lagi - Kompas

 Bulu Tangkis Indonesia 

Ketua Umum PBSI Soal Pensiunnya The Daddies: Dunia Bulu Tangkis Tak Akan Sama Lagi

KOMPAS.com - Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Mhammad Fadil Imran, bergantian memberikan tribute di acara pelepasan pensiun legenda ganda putra Tanah Air, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Acara perpisahan bertajuk "Tribute to The Daddies" akan berlangsung sebelum final Indonesia Masters 2025 di Istora, Jakarta, Minggu (26/1/2025) pukul 10.00 WIB. 

Tribute to The Daddies merupakan persembahan terakhir bulu tangkis Indonesia untuk Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan yang memutuskan pensiun. 

"Perasaan ini bercampur aduk. Kami di PBSI serasa tidak lengkap tanpa Hendra/Ahsan," ujar Fadil Imran kepada publik Istora Senayan.

Menengok Keramaian Stasiun Pasar Senen Jelang Libur Imlek

"Terima kasih kepada Hendra/Ahsan yang sudah banyak memberikan nilai, bukan hanya kepada pemain tetapi juga suntikan energi kepada seluruh pengurus untuk tetap mengibarkan bendera Merah Putih walau kondisi pertarungan di dunia sangat ketat."

Baca juga: Kesan Mengharukan Hendrawan dan Herry IP Terhadap Karier Panjang The Daddies

"Semangat pantang menyerah Hendra/Ahsan tetap menjadi caatatan bagi saya sendiri."

Ketua Umum PBSI periode 2024-2028 tersebut pun mengutarakan bahwa dunia bulu tangkis tak akan sama lagi tanpa kehadiran legenda-legenda tersebut.

"Sedih karena kita akan kehilangan aksi-aksi Hendra/Ahsan di lapangan tetapi kita juga senang karena Hendra/Ahsan mendapat pengakuan luar biasa bukan hanya dari Indonesia tetapi juga di dunia," ujar pria yang naik jabatan dari Sekjen PBSI pada Agustus 2024 tersebut.

"Bulutangkis Indonesia dan dunia tak akan sama lagi setelah pensiunnya Hendra/Ahsan tetapi itulah hidup."

Baca juga: Salam Perpisahan Oma Gill Terhadap The Daddies

"Kita harus mengambil pelajaran dari citna dan komitmen Henra/Ahsan kepada bulu tangkis."

"Atas nama PBSI dan seluruh pengurus, kami hanya bisa mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya bukan hanya utuk prestasi kalian tetapi juga inspirasi kepada atlet-atlet muda walau Istora Senayan tak dapat lagi melihat tarian kalian."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tahanan Palestina Kembali Dibebaskan, Digendong dan Disambut Kembang Api

Baca Juga

Komentar

Opsi Arena

 Pusatin Sports 


 Postingan Lainnya 

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita