Hasil Indonesia Masters 2025 - Gregoria Kesetanan di Istora, Aib untuk Wakil India Usai Digulung dengan Skor Afrika - Semua Halaman

Bulu Tangkis Indonesia

Hasil Indonesia Masters 2025 - Gregoria Kesetanan di Istora, Aib untuk Wakil India Usai Digulung dengan Skor Afrika - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Gregoria Mariska Tunjung tampil menggila untuk memijak babak kedua turnamen Indonesia Masters 2025 di tunggal putri.

Babak pertama Indonesia Masters 2025 hari ini, Rabu (22/1/2025) dijalani Gregoria dengan menghadapi wakil India Anupama Upadhyaya.

Tampil di Istora Senayan, Jakarta, Gregoria menang dua gim langsung dengan skor 21-12, 21-5 dalam tempo 25 menit.

Dengan hasil ini, Gregoria sukses menyusul langkah Putri Kusuma Wardani yang terlebih dulu memijak babak 16 besar turnamen BWF Super 500 itu.

Gregoria langsung membuka keunggulan pada gim pertama setelah aksi nettingnya gagal dibendung dengan baik oleh Upadhayaya.

Dominasi langsung ditorehkan Gregoria melalui rentetan kesalahan wakil India tersebut untuk menciptakan jarak tiga angka.

Kelengahan sempat ditunjukkan oleh unggulan kedua Indonesia Masters 2025 tersebut, Upadhyaya pun mendapatkan angka pertama.

Walau mendapatkan ancaman dari pemain peringkat ke-42 dunia tersebut, Gregoria masih mampu menjaga momen keunggulannya.

Pemain asal Wonogiri, Jawa Tengah tersebut kembali ke jalur permainan terbaiknya untuk merebut interval pertama 11-6.

Selepas jeda, Gregoria langsung melanjutkan dominasinya untuk menjauh dari kejaran leawan melalui raihan empat poin beruntun.

Upadhyaya tak bisa berbuat apa-apa, dia cukup lama tak bisa menambah angka dengan terkunci di poin enam hingga masa krusial.

Gim pertama berakhir melalui pukulan akurat dari Gregoria untuk unggul atas Upadhyaya dengan skor 21-12.

Menginjak gim kedua, permainan solid langsung ditunjukkan Gregoria untuk menciptakan jarak yang signifikan dengan Upadhyaya.

Peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 tersebut melejit di awal laga dengan menorehkan enam poin secara beruntun.

Situasi Upadhyaya semakin sulit ketika dia gagal menangkis dropshot mematikan dari Gregoria.

Rentetan delapan poin beruntun dari Gregoria terhenti, Upadhyaya mulai merajut asa lagi untuk memberikan perlawanan sengitnya.

Momentum didapatkan wakil India tersebut dengan meraih dua angka beruntun, tapi hal itu tidak bertahan lama dengan kebangkitan Gregoria.

Menorehkan dua poin beruntun, Gregoria merebut interval gim kedua dengan unggul cukup jauh 11-3 atas Upadhyaya.

Selepas jeda, Gregoria semakin menggila untuk mendapatkan poin demi poin di mana dia langsung mengamankan enam poin beruntun.

Upadhyaya sama sekali tidak menunjukkan adanya perlawanan, Gregoria pun kian menjauh dengan selisih sebesar 14 poin di masa krusial.

Rentetan poin beruntun Gregoria selepas jeda terhenti, Upadhyaya mampu memanfaatkan kelengahan dan kesalahan sendiri yang dilakukan.

Meski demikian, Gregoria masih dengan mudah menutup perlawanan wakil India itu pada gim kedua dengan skor telak 21-5.