Arema Indonesia Terpaksa Ganti Nama Sementara Jadi ArekMalang Indonesia Agar Bisa Main di Liga 4 - Tribunmataraman

 Liga Indonesia, Sepak Bola Indonesia

Arema Indonesia Terpaksa Ganti Nama Sementara Jadi ArekMalang Indonesia Agar Bisa Main di Liga 4 - Tribunmataraman.com

Arema Indonesia Terpaksa Ganti Nama Sementara Jadi ArekMalang Indonesia Agar Bisa Main di Liga 4
Rifky Edgar
Kuasa Hukum Arema Indonesia Dr Supriarno SH MH (dua dari kiri) bersama dengan MO Arema Indonesia Aldiano dan Novi Acub Zaenal dalam jumpa pers yang dilakukan di Stadion Gajayana Malang pada Minggu malam (5/1/2024). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | MALANG - Arema Indonesia kembali berganti nama agar bisa berlaga di kompetisi Liga 4 Jatim 2024/2025.

Arema Indonesia sebelumnya berganti nama sementara menjadi Aremalang Indonesia.

Lalu diubah kembali menjadi ArekMalang Indonesia sesuai surat yang diberikan kepada Asprov PSSI Jatim pada 6 Januari 2025.

Dalam surat tersebut berbunyi, bahwa Arema Indonesia menyetujui pergantian nama sementara dari Asprov PSSI Jatim.

Dari Arema Indonesia berubah sementara menjadi ArekMalang Indonesia.

Dengan pergantian nama ini, Arema Indonesia berharap dapat kembali melanjutkan pertandingan di grup G Liga 4 Jatim. 

"Pergantian nama ini sifatnya sementara. Sesuai saran dari Asprov PSSI Jatim," ucap Media Officer Arema Indonesia, Aldiano belum lama ini.

Pergantian nama yang dilakukan oleh Manajemen Indonesia usai mereka mendapatkan somasi dari PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (AABBI).

Di mana PT AABBI sebagai pemegang sah atas nama Arema.

Keputusan itu telah terdaftar di KementErian Hukum dan HAM dengan nomor pendaftaran IDM00065610, tertanggal 20 September 2019, nomor pengumuman BRM1715A, tanggal 13 Maret 2017. 

Persoalan pergantian nama sementara ini juga dibenarkan oleh Wakil Ketua Asprov PSSI Jatim, Amir Burhanuddin.

"Mereka berubah nama jadi Arekmalang Indonesia. Soal perubahan nama ini memang saran Asprov agar terhindar dari laporan pidana dari pihak PT AABBI," katanya kepada Surya pada Rabu (8/1/2025).

Amir juga menyarankan kepada Arema Indonesia untuk segera melakukan langkah hukum ke Pengadilan Niaga terkait sengketa merk.

Setelah pihak Manajemen Arema Indonesia telah merespon somasi kedua yang telah dilakukan PT AABBI kepada mereka.

Yakni dengan melakukan pertarungan hukum secara perdata.

"Langkah yang bisa diambil oleh Arema Indonesia adalah melakukan gugatan ke pengadilan Niaga tentang sengketa merk. Jadi pertarungan hukumnya biar perdata saja jangan sampai pidana," katanya. 

"Sekarang bola ada di Arema Indonesia kapan dan bagaimana mereka akan melakukan upaya hukum sengketa merk," tandasnya.

(rifky edgar/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Baca Juga

Komentar

Opsi Arena

 Pusatin Sports 


 Postingan Lainnya 

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita