Mantan Asisten Park Hang-seo Larang Vietnam Sombong ke Timnas Indonesia, Ini Alasannya - Semua Halaman - Bolasport

 Sepak bola Indonesia,

Mantan Asisten Park Hang-seo Larang Vietnam Sombong ke Timnas Indonesia, Ini Alasannya - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Mantan asisten pelatih Park Hang-seo yakni Bae Ji-won melarang Vietnam sombong ke Timnas Indonesia meski skuad Garuda tersingkir dari ASEAN Cup 2024.

Mantan asisten Park Hang-seo di Vietnam ini bahkan mengingatkan kekalahan pahit The Golden Star Warriors dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Vietnam memang memastikan diri lolos ke babak semifinal ASEAN Cup 2024.

Ini berbeda dengan Timnas Indonesia yang harus tersingkir dari ASEAN Cup 2024 seusai kalah dari Filipina di penyisihan Grup B.

Baca Juga: Hanya Akan Didukung 70 Suporter di Kandang Singapura, Begini Respon Pelatih dan Pemain Vietnam 

Tim Merah Putih kalah 0-1 dari Filipina, sehingga langkah skuad Garuda terhenti di ASEAN Cup 2024.

Kegagalan Timnas Indonesia ini memang mendapat banyak sorotan, salah satunya dari media Vietnam.

Saat banyak yang terkejut dengan langkah Timnas Indonesia di ajang dua tahunan ini.

Mantan asisten Park Hang-seoBae Ji-won, pun berbicara soal langkah Vietnam yang lolos ke semifinal ajang dua tahunan tersebut.

Mantan pelatih fisik timnas Vietnam pada 2017 hingga 2019 tersebut itu menilai bahwa The Golden Star memang tampil bagus di ASEAN Cup 2024.

Ia juga menyoroti adanya Rafaelson yang menjadi kekuatan tambahan Vietnam di ajang dua tahunan tersebut.

“Saya tidak terkejut dengan penampilan Xuan Son, karena kemampuannya telah terbukti di Liga Vietnam,” ujar Bae Ji-won sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Media Vietnam VNExpress, Kamis (26/12/2024).

“Rafaelson jelas merupakan pilihan terbaik Vietnam,” ucapnya.

Baca Juga: Kim Sang-sik Yakin Striker Naturalisasi Anyar Vietnam Tahan Banting dengan Ekspektasi Netizen

“Namun, untuk diakui, Anda harus menang, Anda harus menang, khususnya Piala ASEAN.”

Walaupun adanya Rafaelson menjadi tambahan kekuatan tersendiri.

Bae Ji-won menilai bahwa Vietnam belum masuk tim terbaik di ajang ini, karena belum mengalahkan tim terkuat.

Bahkan artikel dari media Vietnam tersebut menyebut tim asuhan Kim Sang-sik baru hanya mengalahkan tim lemah di ASEAN Cup 2024 ini.

Pelatih asal Korea Selatan itu, mengatakan bahwa Vietnam memang selalu masuk empat tim terbaik di ASEAN.

Namun, mereka belum layak mendapatkan pengakuan terbaik di Asia Tenggara.

Untuk mendapatkan pengakuan itu, Nguyen Quang Hai dan kawan-kawan harus bisa mengalahkan Thailand.

Pasalnya, Thailand selalu menjadi tembok besar buat tim Merah Putih.

Baca Juga: Incar Kemenangan di Semifinal ASEAN Cup 2024, Singapura Siapkan Antisipasi Redam Bomber Naturalisasi Vietnam

“Vietnam selalu berada di empat besar di Asia Tenggara, tetapi telah berkali-kali dihadang oleh tembok besar bernama Thailand,” kata Bae Ji-won.

“Vietnam perlu mengalahkan Indonesia, Malaysia, dan akhirnya Thailand untuk diakui sebagai tim terkuat di kawasan ini. Waktu akan membuktikan apakah Rafaelson dapat berkontribusi untuk pencapaiannya. Secara pribadi, saya percaya padanya,” jelasnya

Lebih lanjut, terkait kemenangan Vietnam pada babak penyisihan, ia memang mengakui tim asuhan Kim Sang-sik memang tampil bagus.

Namun, mereka dinilai belum layak sombong ke Timnas Indonesia.

Pasalnya, Timnas Indonesia dalam ajang ini juga menurunkan pemain muda yang rata-rata berusia U-22.

Bahkan dengan menurunkan pemain muda, tim asuhan Shin Tae-yong dinilai mampu memberi pelawanan yang kuat.

Walaupun akhirnya Vietnam menang, tetapi The Golden Star tak boleh terlalu sombong.

Baca Juga: Tersingkir di ASEAN Cup 2024, Ketum PSSI Erick Thohir Beberkan Fokus Timnas Indonesia

Apalagi Vietnam pun telah menelan kekalahan menyakitkan dari Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2024 lalu.

“Laos, Filipina, Myanmar sulit mengalahkan Vietnam. Timnas Indonesia merupakan tim dengan peluang tertinggi, tetapi saat memasuki pertandingan, Vietnam benar-benar mendominasi statistik,” tutur Ji-won.

“Tentu saja semua orang tahu bahwa Indonesia tidak menurutkan pemain terkuat atau berada dalam posisi yang kurang menguntungkan karena hari istirahat yang kurang seperti yang dikatakan pelatih Shin Tae-yong.”

“Itu bisa menjadi alasan kekalahan, tetapi Vietnam juga perlu menerima dan mengingat saat mereka kalah dari Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia,” pungkasnya.

Baca Juga

Komentar

Opsi Arena

 Pusatin Sports 


 Postingan Lainnya 

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita