Malaysia Terpuruk, Sultan Johor Bos Jordi Amat: Harapan Kalian Cuma Aku, Lainnya Ngomong Doang! - Semua Halaman - Superball
Sepak Bola Internasional, Piala AFF, Asean Cup,
Malaysia Terpuruk, Sultan Johor Bos Jordi Amat: Harapan Kalian Cuma Aku, Lainnya Ngomong Doang! - Semua Halaman - Superball
SUPERBALL.ID - Sesumbar Tunku Ismail Idris, pemilik Johor Darul Ta'zim (JDT), mengklaim hanya dirinya satu-satunya harapan Malaysia merevolusi sepak bola mereka.
Sultan Johor Tunku Ismail Idris yang juga bos Jordi Amat di JDT melontarkan pernyataan menohok yang ditujukan kepada masyarakat pecinta Timnas Malaysia.
Timnas Malaysia memang mengalami sejumlah polemik menjelang tutup tahun 2024, dimulai dari mundurnya Kim Pan-gon dari jabatan pelatih secara tiba-tiba.
Kemudian gagapnya Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ketika harus menemukan pelatih baru pengganti Kim Pan-gon dalam tempo waktu yang singkat.
Penunjukan Pau Marti yang menuai banyak kritik, hingga permasalahan regenerasi pemain dan proses naturalisasi pemain yang asal.
Puncaknya, skuad Harimau Malaya gagal melaju ke semifinal ASEAN Cup 2024 dan terhenti di babak penyisihan grup sebagai peringkat ketiga.
Karena itulah muncul gagasan untuk merevolusi sepak bola Malaysia, dan Tunku Ismail Idris muncul dengan 'kesombongannya' ke publik Malaysia.
"Saya hanya diminta membantu pemerintah Malaysia, KBS, FAM, dan bekerja dengan tim saya sendiri untuk membantu timnas."
"Dalam struktur, fasilitas latihan, teknologi, eksposur dan kontak dengan organisasi sepak bola sukses yang saya kenal," ucap Tunku Ismail.
Baca Juga: Usai Bergson dan Hidalgo, Satu Lagi Pemain Asing Dinilai Layak Bela Timnas Malaysia
Dampak kehadiran Tunku Ismail langsung terasa dengan ditunjuknya Peter Cklamovski sebagai pelatih baru Timnas Malaysia.
Meski momen pengumuman Peter Cklamovski cukup menuai kontroversi karena dirilis saat Malaysia masih bermain di ASEAN Cup 2024 bersama Pau Marti.
Namun hal itu tak membuat Tunku Ismail tersinggung, justru kemudian ia menyombongkan kualitas yang dimilikinya dalam dunia sepak bola.
Tunku Ismail menyebut hanya dirinya yang dimiliki Malaysia saat ini dalam membawa perubahan, baik secara finansial maupun relasi.
"Kalau berpikir rasional dan berdasarkan fakta, hanya saya yang Anda punya," kata Tunku Ismail lagi.
"Yang lain hanya bicara, tidak mau memberikan dukungan finansial dan kontaknya tidak banyak."
"Saya punya infrastruktur, alhamdulillah rezeki saya, dan kontak dengan dunia sepak bola secara global dan sukses."
"Hanya saya yang bapak punya untuk saat ini. Jadi mau tidak mau, saya minta maaf," imbuhnya.
Baca Juga: ASEAN Cup 2024 - Gara-gara Rebutan Tiket Pesawat Komersil, Vietnam Rugi Ratusan Juta
Timnas Malaysia menutup Piala AFF tahun ini dengan buruk, mereka gagal mengulangi kesuksesan edisi sebelumnya melaju ke semifinal.
Malaysia melalui empat pertandingan dengan hanya sekali mengukir kemenangan, itu pun atas Timor Leste dan nyaris kalah dengan skor tipis 3-2.
Tiga pertandingan lain berakhir dua kali imbang melawan Kamboja (2-2) dan Singapura (0-0), serta satu kekalahan dari Thailand (0-1)
Torehan 5 poin menutup perjuangan Malaysia di ASEAN Cup 2024, duduk di peringkat ketiga klasemen akhir dan gagal melaju ke semifinal.
Menarik dinantikan revolusi seperti apa yang akan ditunjukkan Malaysia nanti.
Komentar