Hasil Drawing Piala Dunia Voli Putra U21 2025, Timnas Indonesia Masuk! - Bola
Bola.net - Hasil drawing Piala Dunia Voli Putra U21 2025 yang bakal digelar di Jiangmen, China, pada 18-31 Agustus 2025. FIVB Volleyball Men's U21 World Championship 2021 merupakan piala dunia voli putra ke-23 sepanjang sejarah, dan timnas voli putra Indonesia dipastikan bakal ikut serta.
Sebelumnya, Piala Dunia Voli Putra U21 hanya diikuti oleh 16 negara, tetapi turnamen ini diperluas demi melibatkan 24 negara mulai edisi 2025. Sebanyak 24 negara ini lolos dari berbagai jenis kualifikasi dan dibagi menjadi empat pool, yang berisi enam negara.
Indonesia sendiri berhak mengikuti Piala Dunia Voli Putra U21 2025 setelah menduduki peringkat keempat di Kejuaraan Asia U20 atau Asian Men's U20 Championship pada 2024 di Surabaya pada Juli lalu. Indonesia baru sekali berlaga di Piala Dunia Voli Putra U21, yakni pada 1989 ketika mengakhiri turnamen di peringkat 15.
1 dari 2 halaman
Format Kompetisi Terbaru
Pengundian atau drawing pool untuk Piala Dunia Voli Putra U21 2025 pun digelar di markas Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) di Lausanne, Swiss, pada Rabu (4/12/2024). Sebanyak 24 dipisahkan ke dalam empat pool pada babak round robin atau penyisihan.
Sang tuan rumah, yakni China, begitu juga sang juara dunia bertahan, yakni Iran mendapatkan seed paling tinggi. Negara lainnya diletakkan dengan serpentine system atau sistem mengular berdasarkan posisi mereka di ranking dunia FIVB.
Berdasarkan format kompetisi terbaru, empat team teratas di tiap pool akan berhak melaju ke babak 16 besar, sementara dua sisanya akan melanjutkan partisipasi di babak playoff untuk penentuan peringkat 17-24. Berikut hasil drawing Piala Dunia Voli Putra U21 2025.
2 dari 2 halaman
Hasil Drawing Piala Dunia Voli Putra U21 2025
Pool A: China, Mesir, Amerika Serikat, Thailand, Morocco, Turki
Pool B: Iran, Polandia, Kanada, Korea Selatan, Puerto Rico, Kazakshtan
Pool C: Bulgaria, Brasil, Ceko, Kolombia, Jepang, Kuba
Pool D: Italia, Argentina, Tunisia, Prancis, Ukraina, Indonesia
Komentar