Filipina Ogah Disebut Lemah di Bola Mati Padahal Gamblang Disorot STY, Albert Capellas: Kami Hanya Kurang Beruntung - Semua Halaman - Bolasport

 Sepak Bola Indonesia, Asean Cup, Piala AFF 

Filipina Ogah Disebut Lemah di Bola Mati Padahal Gamblang Disorot STY, Albert Capellas: Kami Hanya Kurang Beruntung - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Pelatih FilipinaAlbert Capellas tak mau disebut timnya memiliki kelemahan mengantisipasi bola mati (set piece) padahal hal tersebut jelas disorot Shin Tae-yong.

Jelang timnas Indonesia Vs Filipina, Pelatih The Azkals Albert Capellas menjawab pertanyaan wartawan mengenai kelemahan timnya menghadapi situasi bola mati (set piece).

Filipina selalu meraih hasil 1-1 dalam 3 laga sebelumnya hingga mengoleksi 3 poin.

Seluruh gol kemasukan (3) berasal dari situasi bola mati alias set piece tim lawan.

Albert Capellas menganggap hal itu bukan berarti skuadnya lemah dalam menghadapi situasi bola mati.

Baca Juga: ASEAN Cup 2024 - Pahami Kelemahan Timnas Indonesia, Filipina Gunakan Info dari Menantu Cristian Gonzales dan Eks PSM

Pelatih timnas Filipina, Albert Capellas, dan pemain Sandro Reyes sebelum menghadapi Indonesia di ASEAN Cup 2024, Jumat (20/12/2024). Pelatih timnas Filipina, Albert Capellas, dan pemain Sandro Reyes sebelum menghadapi Indonesia di ASEAN Cup 2024, Jumat (20/12/2024). (BAGAS REZA/BOLASPORT.COM)

Namun menurut pelatih berusia 57 tahun itu The Azkals hanya kurang beruntung saja.

"Jika kita berbicara bola mati, saya akan melihatnya dengan cara berbeda," kata Albert Capellas dalam konferensi pers.

"Memang ada kejadian di mana kita tidak beruntung, kadang-kadang itu terjadi."

"Tentu saja saya membela pemain saya 100 persen, kami sebenarnya bertahan bola mati dengan baik, tapi ada beberapa kejadian tidak beruntung yang membuat kami terhukum."

"Saya rasa tim kami layak mendapatkan poin lebih banyak dari yang sekarang di punya di klasemen, itulah kenapa kami datang ke sini untuk menang," tambahnya.

Kelemahan Filipina menghadapi bola mati sebelumnya disorot Shin Tae-yong.

Sebaliknya, timnas Indonesia hanya bisa mencetak gol seluruhnya (4) melalui skema set piece ke gawang lawan-lawannya.

Baca Juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Filipina - Penentuan Langkah Menuju Semifinal ASEAN Cup 2024

Lemparan jauh Pratama Arhan menjadi senjata Indonesia saat melawan Laos, Kamis (12/12/2024) malam. Lemparan jauh Pratama Arhan menjadi senjata Indonesia saat melawan Laos, Kamis (12/12/2024) malam. (KOMPAS.com/MOCHAMAD SADHELI)

Shin Tae-yong mengatakan tak masalah timnas Indonesia gagal mencetak gol lewat open play.

"Justru sebaliknya, saya yang harus bertanya," kata Shin Tae-yong menjawab pertanyaan wartawan.

"Mengapa Filipina kebobolan dari situasi set piece semua? Bukan dari open play."

"Mungkin pertanyaannya yang salah dengan tujuan yang kurang baik," tambahnya.

Hal ini diamini dari sisi pemain, Hokky Caraka.

Yang terpenting adalah hasil untuk tim, bahwa setiap gol bisa memenangkan pertandingan.

"Kalau soal beban (tidak mencetak gol lewat open play) pasti ada," kata Hokky Caraka.

Baca Juga: Hasil Liga Italia - Tijjani Reijnders Jadi Pahlawan, AC Milan Menang dengan Dua Wajah Berbeda

Shin Tae-yong selaku Pelatih Timnas Indonesia dan Hokky Caraka sebagai perwakilan pemain di konferensi pers sebelum laga lawan Filipina, Jumat (20/12/2024)Shin Tae-yong selaku Pelatih Timnas Indonesia dan Hokky Caraka sebagai perwakilan pemain di konferensi pers sebelum laga lawan Filipina, Jumat (20/12/2024) (BAGAS REZA/BOLASPORT.COM)

"Namun, semua tergantung situasi di lapangan."

"Kita bisa cetak gol dari open play atau set piece, ya tetap dihitung gol."

"Jadi, mau lewat apapun tetap gol. Kalau itu bisa membuat kami menang, mengapa tidak?"

"Ya berharap kami bisa mencetak gol dari open play lawan Filipina seperti yang anda sampaikan dan bisa meraih kemenangan hari ini," tambahnya.

Baca Juga

Komentar

Opsi Arena

 Pusatin Sports 


 Postingan Lainnya 

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita