Ucapan Jadi Kenyataan! Media Arab Mulai Renungkan Pemecatan Roberto Mancini Dari Timnas Arab Saudi! - Radar Indramayu
Ucapan Jadi Kenyataan! Media Arab Mulai Renungkan Pemecatan Roberto Mancini Dari Timnas Arab Saudi!
Media Arab kembali merenungkan kata-kata Roberto Mancini tentang Indonesia-@mrmancini10-radarindramayu.id
RADARINDRAMAYU.ID - Kekalahan Arab Saudi dari Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kembali membuka luka lama bagi The Green Falcons.
Tidak hanya soal hasil buruk, ucapan mantan pelatih Roberto Mancini kini menjadi sorotan utama media-media Arab.
Mereka mulai merenungkan pernyataan pria asal Italia itu, yang mengkritisi kondisi sepak bola Arab Saudi, khususnya soal kualitas pemain lokal yang minim tampil di level kompetitif.
Indonesia berhasil mengandaskan Arab Saudi dengan skor 2-0 dalam laga Grup C yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (19/11/2024).
Kekalahan ini menjadi yang kedua kalinya bagi Arab Saudi melawan Tim Garuda di babak grup. Sebelumnya, saat masih dilatih oleh Mancini, Arab Saudi hanya mampu bermain imbang 1-1 di Jeddah.
Dalam salah satu wawancara sebelum akhirnya dipecat, Mancini mengakui bahwa Indonesia memiliki perbedaan mendasar yang membuat mereka lebih kompetitif.
Ia menyoroti keberadaan pemain naturalisasi Indonesia yang tampil reguler di klub-klub Eropa dan Asia, sementara para pemain lokal Arab Saudi lebih banyak duduk di bangku cadangan klub mereka karena persaingan ketat dengan pemain asing di liga domestik.
Mancini bahkan menyebut bahwa situasi ini menyulitkan Arab Saudi untuk tampil optimal mengingat hal-hal krusial yang diabaikan.
"Indonesia adalah tim yang luar biasa dengan pemain profesional yang sering bermain secara reguler di klub mereka," ungkap Mancini saat itu.
Ia juga menyoroti bahwa minimnya keterlibatan pemain lokal Arab Saudi di pertandingan klub memengaruhi performa mereka di level internasional.
Setelah komentar tersebut, Mancini tidak bertahan lama di kursinya sebagai pelatih. Federasi Sepak Bola Arab Saudi menggantinya dengan Herve Renard, yang sebelumnya sempat membesut tim tersebut sebelum Mancini.
Namun, kekalahan dari Indonesia membuat posisi Arab Saudi di Grup C semakin sulit, turun ke peringkat empat dengan hanya enam poin, di bawah Indonesia yang kini menempati posisi lebih tinggi.
Media olahraga Arab, Koora, menyoroti kekalahan ini dengan refleksi atas pernyataan Mancini yang kini terbukti benar.
Dalam artikelnya, mereka menulis, "75 hari setelahnya, Indonesia Mendukung Mancini setelah kepergiannya."
Artikel tersebut menjelaskan bagaimana perbedaan kualitas pemain antara kedua tim menjadi faktor kunci di lapangan.
"Para pemain inti Indonesia memang tampil reguler di klub mereka, dan itu membuat perbedaan besar. Arab Saudi, meskipun sudah mengganti gaya permainan dengan kembalinya Renard, tetap membuktikan bahwa sudut pandang Mancini mengenai kurangnya pemain lokal kompetitif adalah benar," tulis Koora.
Media tersebut juga mengakui bahwa beberapa pemain Indonesia yang tampil reguler di kompetisi Eropa dan Asia menjadi ancaman serius yang sulit diatasi oleh Arab Saudi.
Sementara itu, skuad Renard terlihat kewalahan dengan tekanan tinggi yang diberikan oleh pemain-pemain Tim Garuda sepanjang pertandingan.
Kekalahan ini tidak hanya menambah tekanan bagi Arab Saudi untuk lolos ke babak berikutnya, tetapi juga membuka kembali perdebatan tentang strategi pengelolaan pemain lokal di liga domestik mereka.
Dengan banyaknya pemain asing yang mendominasi liga, pemain lokal sulit mendapatkan menit bermain yang cukup untuk mengasah kemampuan mereka.
Komentar