Hasil Kumamoto Masters Japan 2024 - Jonatan Christie Tak Mau Mati Kutu, Raja Bulu Tangkis Malaysia Dipecundangi untuk Semifinal - Semua Halaman

Hasil Kumamoto Masters Japan 2024 - Jonatan Christie Tak Mau Mati Kutu, Raja Bulu Tangkis Malaysia Dipecundangi untuk Semifinal - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, berhasil meraih kemenangan pada babak perempat final Kumamoto Masters Japan 2024.

Laga babak perempat final Kumamoto Masters Japan 2024 dijalani Jonatan dengan bersua wakil Malaysia, Lee Zii Jia, Jumat (15/11/2024).

Tampil di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jepang, Jonatan menang melalui drama tiga gim berdurasi 64 menit dengan skor 12-21, 21-18, 21-18.

Dengan kemenangan ini, Jonatan memastikan diri melaju ke semifinal turnamen BWF Super 500 tersebut.

Pertandingan gim pertama berjalan sengit, meski Jonatan sempat unggul dua poin setelah sempat satu kali berbagi angka.

Lee Zii Jia berhasil memanfaatkan kelengahan dan kesalahan-kesalahan sendiri yang dilakukan Jonatan untuk berbagi angka lagi sebanyak dua kali.

Raja bulu tangkis Malaysia tersebut berhasil menjauh dengan merebut enam poin secara beruntun dari Jonatan.

Tanpa perlawanan berarti, Jonatan mengakui keunggulan Lee pada masa interval pertama dengan skor 5-11.

Selepas jeda, Jonatan langsung melancarkan serangan yang menghasilkan satu poin untuk memperkecil ketertinggalan.

Momen itu tak bertahan lama, Lee menorehkan beberapa poin beruntun untuk menjauh lagi dari kejaran tunggal putra ranking keenam dunia itu.

Hingga memasuki masa-masa krusial, Jonatan kesulitan mengembangkan permainannya sebelum mendapatkan momentum tiga angka beruntun dari lengahnya Lee.

Gim pertama berakhir untuk kemenangan Lee setelah pengembalian yang dilakukan Jonatan hanya membentur net.

Menginjak gim kedua, tensi pertandingan masih sengit meski permainan berjalan dalam tempo yang lambat.

Momen keunggulan tiga poin Jonatan harus buyar setelah pemain peringkat ketujuh dunia itu melancarkan serangan-serangan yang solid.

Melalui pengamatan yang kurang baik, Jonatan harus menyerah pada interval gim kedua dengan skor 7-11.

Usai jeda, Lee langsung menambah angka usai memenangi adu netting atas pemain jebolan PB Tangkas tersebut.

Peluang kembali didapatkan Jonatan setelah pengembalian Lee yang membentur net membuatnya meraih tiga angka beruntun.

Situasi sulit kembali dihadapi Jonatan saat dirinya melakukan kesalahan dengan pukulan-pukulannya yang tidak akurat.

Dengan upaya yang terus dilakukan, Jonatan membuat tensi laga di masa krusial gim kedua kembali tinggi usai menyamakan kedudukan lagi.

Jonatan akhirnya merebut kemenangan pada gim kedua 21-18 setelah memaksa Lee Zii Jia untuk melakukan kesalahan.

Dominasi langsung ditunjukkan Lee Zii Jia pada awal gim ketiga dengan mendapatkan tiga poin secara beruntun.

Jonatan dengan perlahan-lahan mampu mengimbangi permainan Lee dan menyamakan kedudukan dua kali.

Kedua pemain tersebut kembali bergantian berbagi angka hingga menjelang masa interval gim ketiga.

Mengawali masa interval dengan tertinggal 9-11, Jonatan langsung berinisiatif mendulang poin lebih dulu.

Lee masih solid dalam menggalang pertahannya dari gempuran Jonatan yang kian mengancam.

Kedua tunggal putra tersebut menunjukkan rivalitas yang sengit dengan kembali berbagi angka beberapa kali hingga memasuki masa krusial.

Jonatan mampu menjauh dan menyudahi perlawanan Lee pada gim ketiga dengan skor akhir 21-18.