Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana - TvOnenews
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana
Jakarta, tvOnenews.com - Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Skuad Garuda sedang mengalami peningkatan luar biasa seiring dengan keberhasilan menembus putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kini, setelah enam kali berlaga, tim asuhan Shin Tae-yong berhasil memetik enam poin, menjaga lebar-lebar peluang lolos ke babak berikutnya.
Timnas Indonesia kini ada di peringkat ketiga, dengan hanya tertinggal satu poin dari Australia yang menempati urutan kedua.
Peran para pemain keturunan yang hadir lewat program naturalisasi memegang peran penting di balik kegemilangan Timnas Indonesia sejauh ini.
Calvin Verdonk merupakan salah satu pemain andalan skuad Garuda pada saat ini, dan popularitasnya melonjak sejak bermain untuk Timnas Indonesia.
Dibandingkan dengan situasinya di Belanda, Verdonk mengutarakan bahwa dirinya bahkan tidak bisa berjalan seperti biasa di jalan jika sedang di Indonesia.
- tvonenews.com - Julio Tri Saputra
Sebab, antusiasme masyarakat Indonesia begitu besar terhadap sepak bola dan Verdonk pun merasakan dampak tersebut.
“Saya tidak bisa berjalan secara normal di jalanan di sana,” kata Verdonk tentang para suporter Timnas Indonesia kepada media Belanda, Forza NEC.
“Ada sebuah pusat perbelanjaan di dekat hotel kami. Saya pikir, normalnya, itu hanya memerlukan waktu lima menit untuk berjalan. Kini memerlukan waktu sekitar 45 menit, haha,” tambahnya.
Verdonk menyimpulkan betapa besarnya antusiasme masyarakat Indonesia terhadap sepak bola, karena semua orang ingin berbincang dengannya.
“Sepak bola sangat hidup di sana dan semua orang mengenali Anda. Mereka semua ingin berbincang dengan Anda,” tandasnya.
Verdonk sendiri kini telah kembali ke Belanda untuk memperkuat klubnya, NEC Nijmegen, yang berlaga di kasta tertinggi Liga Belanda, Eredivisie.
Pada Minggu (24/11/2024) kemarin, sang bek kiri berusia 27 tahun bermain penuh untuk NEC yang ditaklukkan FC Utrecht dengan skor 1-2.
Dalam laga yang sama, pemain keturunan Indonesia lainnya, Ole Romeny, bermain dari bangku cadangan sebagai pengganti.
Sebagai informasi, Ole Romeny telah dikonfirmasi sedang menjalani proses naturalisasi setelah menemui Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, selepas laga kontra Jepang, 15 November 2024. (rda)
Komentar