SEA V League 2024 - Curi Hati Penonton Indonesia, Filipina Gandakan Medali dan Bikin Vietnam Terdegradasi - Semua Halaman - Bolasport
SEA V League 2024 - Curi Hati Penonton Indonesia, Filipina Gandakan Medali dan Bikin Vietnam Terdegradasi - Semua Halaman - Bolasport
BOLASPORT.COM - Kemenangan dramatis diraih tim nasional voli Filipina saat menghadapi Vietnam pada hari terakhir leg kedua SEA V League 2024.
Filipina bangkit saat mengalahkan Vietnam dalam pertandingan leg kedua SEA V League 2024 di GOR UNY, Yogyakarta, Minggu (25/8/2024).
Sempat tertinggal 1-2 dalam kedudukan set, Filipina bangkit untuk mengemas kemenangan tipis dengan skor 3-2 (27-25, 14-25, 22-25, 25-21, 15-12).
Kemenangan ini memastikan raihan medali perunggu yang kedua bagi tim asuhan Angelino Frigoni di SEA V League 2024.
Saat menjadi tuan rumah di leg pertama, Kim Malabunga dkk. juga mengalahkan Vietnam untuk meraih satu-satunya kemenangan.
Adapun Vietnam, Van Tien Duong cs. harus rela terdegradasi ke SEA V League Challenge.
Vietnam harus memberi tempat kepada juara SEA V League Challenge 2024 yang akan diikuti oleh Kamboja, Singapura, Myanmar, dan Malaysia.
"Pertandingannya sulit karena tim kami menghadapi banyak kesulitan dan tentunya tim mereka sangat kompetitif," ucap outside hitter Filipina, Michaelo Buddin, kepada BolaSport.com.
"Kami senang karena kami memenangi medali."
Buddin menjadi protagonis dalam kemenangan Filipina di pertandingan kali ini.
Baca Juga: SEA V League 2024 - Posisi Boy Arnez Jadi Krusial, Indonesia Tak Gentar Dinanti Tembok dari Thailand
Tak hanya berkontribusi dengan performa di lapangan, pemain berusia 23 tahun itu juga berhasil menarik dukungan penonton Indonesia ke timnya.
Buddin tidak segan mengangkat tangan berulang-ulang ke tribune.
Penampilan yang apik dari pemain bernomor punggung 22 itu makin membuat publik Tanah Air yang memadati GOR UNY bersemangat.
"Kami sangat membutuhkan dukungan karena tim kami sedang tertinggal. Itulah kenapa saya pikir penonton Indonesia sangat baik," kata Buddin.
"Mereka bisa memberi kami dukungan. Jadi mereka memotivasi kami dan itu adalah alasan kenapa tim kami kembali."
Penampilan apik sudah ditunjukkan Buddin sejak leg pertama.
Baru pertama kali memperkuat timnas Filipina, pemain yang juga berkiprah di cabang voli pantai itu terpilih menjadi outside hitter terbaik di leg pertama.
Buddin sukses mengisi posisi yang ditinggalkan pemain andalan Filipina yaitu Marck Espejo dan Bryan Bagunas yang absen.
"Saya sangat bersyukur, saya sangat bahagia karena untuk bisa bertanding bersama tim nasional adalah semangat saya," tukas Buddin.
Di SEA V League kali ini kami memenangi medali perunggu dua kali. Saya sangat bahagia. Terima kasih kepada Allah."
Kemenangan ini juga menghindarkan Filipina dari ancaman degradasi.
Alas Pilipinas mengungguli Vietnam dalam klasemen gabungan dengan catatan 2 kemenangan berbanding 0 kemenangan.
Vietnam sebenarnya bisa lolos jika menang dengan skor berapapun karena tabungan 2 poin dari 2 kekalahan 2-3 dari Indonesia.
Bagi Buddin dkk., kemenangan ini batu pijakan untuk misi utama yaitu tampil di Kejuaraan Bola Voli Dunia 2025 pada September mendatang.
Filipina akan tampil karena terpilih sebagai tuan rumah. Mereka akan menjadi satu-satunya wakil dari Asia Tenggara.
Indonesia tidak bisa lolos karena gagal menembus peringkat tiga besar di Kejuaraan Voli Asia 2023.
Sementara kans lolos dari jalur peringkat hampir mustahil karena tim Merah Putih berada di luar peringkat 50 besar dunia.
"Fokus kami adalah Kejuaraan Dunia Bola Voli tahun depan," kata Buddin.
"Setelah pertandingan ini, setahu saya, kami akan beristirahat selama satu pekan dan sesudah itu kami akan berlatih lagi."
"Kami akan fokus untuk meningkatkan pertahanan dan tentunya, servis," pungkasnya.
Komentar