Rabu
13Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home Angkat Besi

Hasil Angkat Besi Olimpiade 2024: Cedera, Eko Yuli Gagal Pertahankan Tradisi Medali - Bola Liputan6

3 min read

 

Hasil Angkat Besi Olimpiade 2024: Cedera, Eko Yuli Gagal Pertahankan Tradisi Medali - Bola Liputan6

Hasil Angkat Besi Olimpiade 2024: Cedera, Eko Yuli Gagal Pertahankan Tradisi Medali - Bola Liputan6 | Arenanews-1

Indonesia sebelulmnya juga melewatkan kesempatan merebut medali di nomor speed panjat tebing Olimpiade 2024. Pada pertandingan di Le Bourget Sport Climbing Venue, Rabu (7/8/2024) sore WIB, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah harus mengakui keunggulan lawan.

Pada perempat final, Rajiah membukukan waktu 6,54 detik untuk mengalahkan Emma Hunt dari Amerika Serikat (7,98 detik) yang terpeleset. Sementara Desak memiliki waktu 6,369 kalah tipis dari Deng Lijuan asal China (3,363 detik). 

Rizki Juniansyah Tak Lagi Berduka, Siap Hadapi Kejuaraan Dunia di Bahrain - detikBaca juga Rizki Juniansyah Tak Lagi Berduka, Siap Hadapi Kejuaraan Dunia di Bahrain - detik

Di semifinal, Rajiah memiliki waktu 6,41 detik saat melawan Deng. Dia gagal membalas kekalahan Desak karena sang rival mencatat 6,38 detik.

Pada perebutan perunggu Olimpiade 2024, Rajiah menghadapi Aleksandra Kalucka asal Polandia. Dia membukukan 8,24 detik karena terpeleset. Sementara lawan memiliki 6,53 detik. 

Di final, Aleksandra Miroslaw dari Polandia mengalahkan Deng untuk merebut emas. 

Panjat Tebing Putri Juga Gagal Rebut Medali Olimpiade 2024

Atlet panjat tebing Indonesia, Rajiah Salsabillah (kanan) memberikan selamat kepada wakil Polandia, Aleksandra Kalucka yang berhasil mendapatkan medali perunggu Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Sport Climbing Venue, Paris, Prancis, Rabu (07/08/2024). (AFP/Fabrice Coffrini)
Atlet panjat tebing Indonesia, Rajiah Salsabillah (kanan) memberikan selamat kepada wakil Polandia, Aleksandra Kalucka yang berhasil mendapatkan medali perunggu Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Sport Climbing Venue, Paris, Prancis, Rabu (07/08/2024). (AFP/Fabrice Coffrini)

Fase Krusial, Angkat Besi-Panjat Tebing Jadi Andalan Indonesia Berburu Medali Olimpiade Paris 2024 - Disway Baca juga Fase Krusial, Angkat Besi-Panjat Tebing Jadi Andalan Indonesia Berburu Medali Olimpiade Paris 2024 - Disway

Indonesia sebelulmnya juga melewatkan kesempatan merebut medali di nomor speed panjat tebing Olimpiade 2024. Pada pertandingan di Le Bourget Sport Climbing Venue, Rabu (7/8/2024) sore WIB, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah harus mengakui keunggulan lawan.

Pada perempat final, Rajiah membukukan waktu 6,54 detik untuk mengalahkan Emma Hunt dari Amerika Serikat (7,98 detik) yang terpeleset. Sementara Desak memiliki waktu 6,369 kalah tipis dari Deng Lijuan asal China (3,363 detik). 

Di semifinal, Rajiah memiliki waktu 6,41 detik saat melawan Deng. Dia gagal membalas kekalahan Desak karena sang rival mencatat 6,38 detik.

Pada perebutan perunggu Olimpiade 2024, Rajiah menghadapi Aleksandra Kalucka asal Polandia. Dia membukukan 8,24 detik karena terpeleset. Sementara lawan memiliki 6,53 detik. 

Di final, Aleksandra Miroslaw dari Polandia mengalahkan Deng untuk merebut emas. 

Komentar
Additional JS