Rabu
13Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home Featured

GBT Batal, PSSI Jelaskan Mengapa Timnas Indonesia Lawan Australia di SUGBK Bisa Ditonton 65-75 Ribu - Bola net

1 min read

 

GBT Batal, PSSI Jelaskan Mengapa Timnas Indonesia Lawan Australia di SUGBK Bisa Ditonton 65-75 Ribu - Bola

GBT Batal, PSSI Jelaskan Mengapa Timnas Indonesia Lawan Australia di SUGBK Bisa Ditonton 65-75 Ribu - Bola net | Arenanews-1

Bola.net - PSSI telah menjatuhkan pilihan. Timnas Indonesia akan berkandang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, untuk melawan Australia.

Tadinya, PSSI ingin menggelar laga Timnas Indonesia kontra Australia di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, karena kemungkinan SUGBK tidak bisa digunakan.

Pasalnya, jadwalnya berdekatan dengan kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Timnas Indonesia bakal menjamu Autsralia pada 10 September 2024.

Link Live Streaming Persib Bandung vs Manila Digger FC di Playoff AFC Champions League 2 2025-2026, Klik di Sini! - PAGE ALL : Okezone BolaBaca juga Link Live Streaming Persib Bandung vs Manila Digger FC di Playoff AFC Champions League 2 2025-2026, Klik di Sini! - PAGE ALL : Okezone Bola

"Memang kenapa di SGBK, karena ini ya, kita ingin memberikan ruang-ruang besar kepada suporter dan penonton untuk banyak," ujar Arya.

1 dari 1 halaman

Soal Kapasitas

Timnas Indonesia merayakan gol Thom Haye ke gawang Filipina, Selasa (11/6/2024) (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Timnas Indonesia merayakan gol Thom Haye ke gawang Filipina, Selasa (11/6/2024) (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Dibuang PSG, Manchester City Maju untuk Donnarumma, Ederson Terancam - Harian FajarBaca juga Dibuang PSG, Manchester City Maju untuk Donnarumma, Ederson Terancam - Harian Fajar

SUGBK tercatat memiliki kapasitas 77.200. Dua pertandingan kandang terakhir Timnas Indonesia di SUGBK selalu ditonton lebih dari 60 ribu orang.

Sementara itu, kapasitas GBT lebih sedikit daripada SUGBK. Jumlahnya 46.806 penonton.

"Secara kapasitas, bisa banyak untuk menonton di SUGBK, karena di SUGBK bisa sampai 75 ribu kali ya, 65-75 ribu," tutur Arya.

"Itu yang bisa dilakukan kalau di SUGBK, jadi kita harapkan dengan begitu makin banyak orang yang berpartisipasi, jadi lebih juga kepada itu ya satu sisi dari kesiapan teknis."

"Sisi kedua adalah karena kita pengen jumlah orang yang nonton itu secara langsung bisa banyaklah kalau di SUGBK," imbuh Arya.

(Bola.net/Fitri Apriani)

Komentar
Additional JS