PSSI 'Ngebet' Kejar Ole Romeny untuk Bisa Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia - Akurat
AKURAT.CO, Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, mengaku bahwa PSSI cukup ngebet untuk menaturalisasi penyerang FC Utrecht, Ole Romeny, demi memperkuat Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
“Ya salah satunya dia (Ole Romeny). Dia yang terus kami kejar supaya bisa membela Timnas Indonesia,” ucap Sumardji saat dihubungi awak media, Kamis (27/6/24).
Selain Ole Romeny sejatinya ada satu nama pemain keturunan lainnya yang dikaitkan dengan Timnas Indonesia. Dia adalah Kevin Diks.
Baca Juga: Timnas Indonesia Tergabung di Grup C Bareng Jepang, Shin Tae-yong Gembira
Namun saat disinggung soal Kevin Diks, Sumardji menilai masih belum melakukan proses. Menurut lelaki yang juga anggota Exco PSSI itu, pihaknya kini fokus ke lini depan sementara Diks berposisi sebagai bek.
“Nanti dulu (Kevin Diks), kita fokus satu-satu ke lini depan,” kata Sumardji.
Timnas Indonesia bakal tampil di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan tergabung di grup C. Nantinya skuad Garuda bakal bersaing dengan Jepang, Australia, Bahrain, Arab Saudi, dan China.
Baca Juga: Kevin Diks dan Ole Romeny Bisa Main di Timnas Indonesia? Ini Respons Erick Thohir
Melihat lawan-lawan di putaran ketiga, tentu jalannya tidak mudah. Tak ayal, PSSI pun sudah mulai membangun kekuatan baru untuk bisa memberikan perlawanan maksimal di pertandingan nanti.
Sebagai informasi, babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia sendiri dijadwalkan berlangsung mulai September 2024 hingga Juni 2025.
Perjalanan Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dimulai dengan bertandang ke markas Arab Saudi pada 5 September. Dilanjutkan pada 10 September di mana skuad Garuda akan menjamu Australia.
Tim peringkat satu dan dua akan otomatis lolos ke panggung Piala Dunia 2026 yang digelar di Amerika, Meksiko dan Kanada. Sementara peringkat tiga dan empat akan kembali lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Komentar