Shin Tae-yong Diharapkan Jangan Bikin Drama - deitk

 

Shin Tae-yong Diharapkan Jangan Bikin Drama

Jakarta 

-

Shin Tae-yong belum memperpanjang kontraknya di Timnas Indonesia. Pengamat sepakbola, Budi Setiawan berharap STY tidak bikin drama!

Situasinya kini, PSSI sudah menyodorkan perpanjangan kontrak kepada Shin Tae-yong. Sedianya Shin habis kontraknya di akhir Desember 2023, lalu ada perpanjangan sementara sampai tengah tahun ini.

PSSI diketahui sudah menyodorkan perpanjangan kontrak baru buat Shin Tae-yong hingga tahun 2027. Itu hasil dari sang pelatih yang sukses penuhi target dari PSSI berupa Timnas U-23 bisa melaju lewati fase grup Piala Asia U-23 dan sebelumnya timnas senior tembus ke babak penyisihan Piala Asia 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketum PSSI, Erick Thohir juga menanti tanda tangan baru STY. Apa daya, kondisi kesehatan STY sekarang lagi menurun dan harus dirawat.

Lain sisi, muncul rumor yang menyebut kalau Korea Selatan meminati jasa Shin Tae-yong lagi untuk jadi pelatih timnasnya. Bola bergulir, kini publik sepakbola Tanah Air dibuat harap-harap cemas. Apakah STY lanjut di Indonesia atau justru pulang kampung?

Budi Setiawan, seorang pengamat sepakbola dari Football Institute berharap Shin Tae-yong tidak bikin drama. Menurutnya, PSSI sudah bersikap dewasa dengan memenuhi janji-janji untuk memberikan perpanjangan kontrak.

"PSSI melalui ketum Erick Thohir sangat mengedepankan adab dan profesional kepada STY. Beliau menghormati kontrak dan kesepakatan, PSSI buktinya langsung sodorkan kontrak baru tapi justru STY yang kini ghosting," katanya kepada detikSport.

Budi Setiawan pun meminta publik untuk tidak termakan rumor Shin Tae-yong yang desas-desusnya mau balik ke Korea Selatan. Sebab baginya, hal itu belum terbukti kebenarannya.

"Itu jadi hal yang cukup masif, tapi setahu saya KFA (asosiasi sepakbola Koresl-red) sepertinya tidak memasukkan nama STY sebagai nominasi pelatih. Dugaan saya, mungkin ada aspek-aspek lainnya dari pihak STY yang masih dinegosiasikan ke PSSI," ungkapnya.

"Ini pun sudah kali kedua muncul rumor STY diminati negara lain. Apa STY tertekan karena PSSI juga sedang ancang-ancang cari direktur teknik dari Eropa, nominasi nama-nama direktur teknik itu sangat mungkin berubah posisi menjadi head coach timnas," tutupnya.

(aff/cas)

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)

Berbagi Informasi

Goal Indonesia

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsiin

Opsi Informasi

Opsitek