Pelatih Liga Inggris Panggil Nathan Tjoe-A-On, Bahkan Bek Timnas Indonesia ini Dipercaya Merumput di Championship dan Jadi Pemain Indonesia Pertama yang - TvOnenews

 

Pelatih Liga Inggris Panggil Nathan Tjoe-A-On, Bahkan Bek Timnas Indonesia ini Dipercaya Merumput di Championship dan Jadi Pemain Indonesia Pertama yang.

tvOnenews.com - Elkan Baggott belum mencatatkan penampilan di Divisi Championship, sementara Nathan Tjoe-A-On mendapatkan kesempatan kedua di Swansea City untuk musim depan. 

Nathan Tjoe-A-On berpeluang besar menjadi pemain Indonesia pertama yang bermain di Divisi Championship pada musim berikutnya.

Divisi Championship merupakan kompetisi kasta kedua Liga Inggris, hanya satu tingkat di bawah Premier League. 

Nathan sebenarnya sudah merasakan kompetisi berisi 24 klub itu pada musim lalu, tetapi hasilnya kurang memuaskan.

Nathan direkrut Swansea City pada musim panas 2023 dari Excelsior, tetapi dia kesulitan beradaptasi dengan kerasnya Liga Inggris. 

Pada paruh pertama musim 2023/24, dia hanya mampu menembus skuad pertandingan tanpa pernah keluar dari bangku cadangan. 

Masa adaptasinya terganggu karena Swansea City mengalami pergantian tiga pelatih dalam enam bulan. 

Sejak Juli hingga Januari, The Swans dilatih oleh Michael Duff yang kemudian dipecat, Alan Sheehan sebagai caretaker, dan Luke Williams sebagai pengganti tetap. 

Luke Williams memutuskan mengirim Nathan Tjoe-A-On kembali ke Belanda untuk mendapatkan lebih banyak menit bermain. 

Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil signifikan, karena bek kiri berusia 22 tahun itu hanya tampil dalam empat pertandingan dengan total 15 menit.

Beruntung, Nathan memiliki performa gemilang bersama timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 yang dapat dibanggakan. 

Manajemen Swansea pun memasukkan Nathan Tjoe-A-On sebagai pemain yang dipertahankan untuk musim 2024/25. 

Musim depan, Nathan berpeluang melakukan apa yang gagal dilakukan Elkan Baggott: debut di Championship.

Elkan Baggott musim lalu merasakan divisi ini bersama Ipswich Town, tetapi hanya duduk di bangku cadangan dan bahkan lebih sering tidak diajak bertanding. 

Hingga kini, Baggott hanya pernah tampil reguler di kasta kelima bersama King's Lynn, kasta empat dengan Gillingham, dan kasta tiga di Bristol Rovers. 

Hingga saat ini, belum ada pemain Indonesia yang menyentuh lapangan untuk level kasta kedua (Championship) dan pertama (Premier League). 

Nathan memiliki peluang besar memecahkan rekor tersebut bersama Swansea, begitu pula dengan Baggott bersama Ipswich.

Di Swansea, Nathan akan bersaing dengan sejumlah jebolan Premier League di posisi bek kiri, seperti Josh Tymon yang pernah bermain untuk Stoke City dan Kyle Naughton yang merupakan mantan pemain Tottenham. 

Nathan juga dikenal karena keputusannya beralih kewarganegaraan menjadi Indonesia dan bermain dua kali untuk tim senior serta enam kali untuk tim U-23. 

Keputusannya tersebut membuahkan hasil yang positif, termasuk popularitas yang semakin meningkat.

Menurut akun @onlyswans, Nathan mendapatkan hampir 2 juta followers di Instagram, menjadikannya pemain paling diikuti di Swansea meskipun belum pernah bermain untuk klub tersebut.

"Sejak berganti kewarganegaraan menjadi Indonesia, Nathan bermain dua kali untuk tim senior dan enam kali untuk tim U-23," tulis akun @onlyswans.

"Dia juga mendapatkan hampir 2 juta followers di Instagram."

"Membuatnya menjadi pemain paling diikuti di Swansea walaupun belum pernah bermain bagi klub ini."

Popularitas Nathan di media sosial bisa menjadi faktor pendukung kariernya di klub, serta memberikan inspirasi bagi pemain muda Indonesia lainnya untuk meraih prestasi di kancah internasional.

Elkan Baggott, di sisi lain, masih berusaha membuktikan dirinya di Championship setelah tampil mengesankan di kompetisi level yang lebih rendah. 

Kesempatan Baggott untuk bermain di Championship masih terbuka lebar, tergantung pada kerja keras dan kesempatan yang diberikan oleh pelatih Ipswich Town.

Dengan kedua pemain muda Indonesia ini, baik Nathan Tjoe-A-On maupun Elkan Baggott, berjuang untuk mencatat sejarah di Divisi Championship.

Sepak bola Indonesia memiliki harapan besar untuk melihat salah satu dari mereka mencetak debut di kompetisi kasta kedua Liga Inggris. (udn)

Baca artikel tvOnenews.com terkini dan lebih lengkap, klik google news.
Ikuti juga sosial media kami;
twitter @tvOnenewsdotcom
facebook Redaksi TvOnenews