Mendekam di Bench, Nadeo Argawinata Semakin Tahu Dirinya Tak Masuk Rencana Shin Tae-yong - Semua Halaman - Bolasport

 

Mendekam di Bench, Nadeo Argawinata Semakin Tahu Dirinya Tak Masuk Rencana Shin Tae-yong - Semua Halaman - Bolasport

BOLASPORT.COM - Nadeo Argawinata menjadi satu-satunya pemain yang tak dimainkan saat timnas Indonesia menjajal 22 pemain melawan Tanzania.

Timnas Indonesia mendaftarkan 23 pemain untuk menghadapi Tanzania, hanya satu pemain yang mendekam di bench sepanjang 90 menit.

Satu pemain tak beruntung tersebut adalah Nadeo Argawinata, kiper paling senior di skuad Garuda.

Pertandingan pemanasan di Stadion Madya itu pada Minggu (2/6/2024) itu berakhir 0-0.

Laga tersebut terbilang minim kualitas lantaran kedua tim menjajal sebanyak mungkin pemain, tak mementingkan hasil.

Di posisi kiper, Shin Tae-yong memainkan dua kiper secara bergantian pada masing-masing babak.

Ernando Ari bermain pada babak pertama, lalu Adi Satryo mendapat giliran pada babak kedua.

Dua kiper muda itu bermain cemerlang dengan mementahkan beberapa peluang, termasuk situasi 1v1.

Nadeo yang dipanggil paling belakangan tak pernah keluar dari bangku cadangan, mempertegas statusnya sebagai kiper ketiga.

Baca Juga: Gegar Budaya Nathan Tjoe-A-On Saat Lihat Penggemar Timnas Indonesia Sampai Datangi Hotel

Status tersebut bisa lebih buruk, andai Maarten Paes sudah tersedia untuk dipanggil bulan ini.

Paes merupakan kiper WNI yang bermain di FC Dallas dan tidak diragukan memiliki kualitas di atas penjaga gawang Liga 1.

Shin Tae-yong sempat hanya memanggil Ernando dan Adi pada awal pemusatan latihan, kemungkinan untuk menunggu Paes.

Setelah kasus Paes di CAS tak kunjung menemui lampu hijau, barulah Shin memanggil Nadeo.

Hal tersebut merupakan ulangan dari Piala Asia 2023, saat Nadeo hanya dipanggil jika ada kekuarangan pemain.

BolaSport.com pernah menanyai Nadeo mengenai peluangnya tampil melawan Vietnam saat Ernando cedera pada Maret lalu.

"Saya nggak fokus untuk siapa yang bermain melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia," ujar Nadeo.

"Karena kita tahu sendiri kiper utama tim nasional sedang mengalami cedera, berarti siapa pun yang turun besok melawan Vietnam pasti yang terbaik menurut pelatih."

"Semoga bisa membawa hasil maksimal untuk timnas Indonesia dengan pemain barunya, tolong suporter untuk mendukung negaranya sendiri."

Baca Juga: Pelajaran dari Tanzania, Ernando Ari dan Adi Satryo Bisa Jadi Deputi Jempolan buat Maarten Paes

Beberapa hari setelah pernyataan itu, Shin memutuskan mempromosikan Adi Satryo sebagai kiper nomor dua setelah Ernando.

Adi bermain pada laga pertama di Jakarta, lalu Ernando kembali menjadi nomor satu di Hanoi.

Nadeo sudah berusia 27, mudah untuk menyimpulkan Shin memilih menatap masa depan dengan memprioritaskan Ernando dan Adi yang baru berumur 22.

Kelak ketika Paes sudah eligible, Nadeo akan melorot menjadi kiper keempat dan tak akan masuk dalam skuad pertandingan (jika masih dipanggil). 

Hierarki kiper timnas Indonesia

  1. Maarten Paes
  2. Ernando Ari
  3. Adi Satryo
  4. Nadeo Argawinata

Baca Juga: Pelajaran dari Tanzania, Ernando Ari dan Adi Satryo Bisa Jadi Deputi Jempolan buat Maarten Paes

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita