Ini Kerugian Ragnar Oratmangoen Jika Gabung Bali United, Bisa Jadi Nasib Ezra Walian Terulang - TvOnenews

 

Ini Kerugian Ragnar Oratmangoen Jika Gabung Bali United, Bisa Jadi Nasib Ezra Walian Terulang

Jakarta, tvOnenews.com - Nama pemain Timnas IndonesiaRagnar Oratmangoen dikaitkan dengan klub Liga 1, Bali United

Ragnar Oratmangoen dicoret oleh klubnya, FC Groningen setelah masa peminjamannya di Fortuna Sittard berakhir.

Bali United pun dihubungkan menjadi pelabuhan selanjutnya bagi Ragnar Oratmangoen. 

Ragnar Oratmangoen bisa bergabung dengan Bali United sebagai pemain lokal. Dengan demikian, Bali United bisa menambah pemain asing. 

Namun banyak yang menentang rumor tersebut. Dengan usia Ragnar yang baru menginjak 26 tahun, dia masih memiliki kesempatan untuk bersaing di Eropa. 

Belum lagi dengan perbedaan signifikan sepak bola Belanda dan Indonesia. Risiko cedera pun mengintai mengingat jauhnya kualitas lapangan dari dua negara ini. 

Di sisi lain, ini bukan kali pertama pemain naturalisasi Timnas Indonesia pindah ke klub Indonesia setelah memiliki paspor Indonesia. 

Ezra Walian
Pemain Persib Bandung, Ezra Walian. Dok. Persib

Sebelumnya, ada nama Ezra Walian yang juga memilih untuk pindah ke klub Indonesia setelah menjadi WNI pada 2017 silam. 

Saat itu, Ezra Walian harus menunda membela Timnas Indonesia karena permasalahannya dengan perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI pada 2017 silam. 

Belum kembali debut bersama Timnas Indonesia, Ezra Walian justru pindah dari Almere City ke PSM Makassar pada 2019 silam. 

Bukannya kembali dipanggil Timnas Indonesia, pelatih Shin Tae-yong justru tak pernah memanggilnya lagi untuk membela Skuad Garuda ketika awal kepemimpinannya pada 2019 lalu. 

Ezra Walian pun akhirnya pindah ke Persib pada 2021 lalu dan mendapatkan kesempatan untuk membela Timnas Indonesia. 

Dia pun sempat bermain di dua laga uji coba internasional dan Piala AFF 2020 di bawah arahan Shin Tae-yong. 

Ezra Walian bahkan sempat menepi panjang karena cedera yang dideritanya bersama Persib. 

Turnamen Piala AFF 2020 pun menjadi turnamen pertama dan terakhir bagi Ezra Walian bersama Shin Tae-yong. 

Pemain keturunan Belanda-Indonesia pun akhirnya harus merelakan karirnya di Belanda demi Indonesia. 

Meski demikian, Ezra mengaku tak pernah menyesali keputusannya untuk melepas kewarganegaraan Belanda. 

"Aku hanya bermain di tim muda Belanda, tapi itu berbeda seperti Indonesia yang bermain di 80 ribu hadapan suporter dan jutaan pasang mata, tentu tekanannya berbeda," kata Ezra. 

Ezra memang punya misi khusus untuk Timnas Indonesia setelah keputusannya untuk menjadi WNI diambilnya. 

Kehilangan ibunya, dekat dengan sang ayah, menjadi faktor utama Ezra ingin pulang ke Indonesia. 

"Bagikut itu lebih mudah, aku sudah sering pulang dan berpikir ke Indonesia, jadi ada sedikit yang sudah aku rasakan," kata Ezra. 

Meski kini tak pernah dipanggil lagi oleh Shin Tae-yong, Ezra Walian tetap ingin menarik perhatian pelatih Korea Selatan ini untuk kembali membela Timnas Indonesia. 

"Untuk sepak bola aku ingin mencetak lebih banyak gol, itulah mengapa kita membicarakannya juga. Aku menyadari dan dalam hidup itu sepak bola adalah segalanya, dan aku akan fokus sampai aku berhenti," kata Ezra.

"Aku ingin jadi pemain dengan banyak lagi pertandingan di timnas Indonesia, ini targetku," tutup Ezra. (hfp)

Baca Juga

Komentar

Informasi Olahraga Terbaru - Google Berita