Como 1907 Sukses Promosikan Indonesia di Mata Fans Italia - Kompas

KOMPAS.com - Para penggemar klub Como 1907 dikatakan mulai menjadikan Indonesia destinasi liburan mereka saat musim panas, terutama Candi Borobudur dan Pulau Bali, sebagai imbas dari keuksesan Grup Djarum mengelola klub.

Hal tersebut disampaikan oleh perwakilan Como 1907, Mirwan Suwarso, kepada media-media grup Kompas Gramedia pada Rabu (19/5/2024).

Como 1907 merupakan klub Italia milik Grup Djarum yang baru saja promosi ke Serie A untuk musim depan.

Grup Djarum mengakuisisi Como 1907 pada awal 2019. Saat pertama kali datang ke Como, Grup Djarum dikatakan harus merebut hati warga lokal dulu.

Apalagi, kecurigaan ada mengingat klub pernah beberapa kali tertipu oleh calon investor yang membuat klub kebanggaan mereka tersebut bangkrut sampai tiga kali.

“Jadi ketika kita datang, mereka memandang kami dengan penuh kecurigaan,” ungkap Mirwan lewat sambungan Zoom dari London, Inggris.

Baca juga: Como Enggan Jor-joran di Bursa Transfer Kendati Didukung Grup Djarum

“Baru dua tahun lalu mereka hangat ke kami, pada tahun kedua di Serie B,” sambungnya.

Warga lokal dikatakan baru menerima para pemilik baru setelah performa di lapangan membaik plus manajemen membuat sejumlah program yang membawa efek positif bagi masyarakat dan komunitas lokal Como.

"Inisiatif-inisiatif lokal ini membantu membuat kami tumbuh dan disukai," ujar Mirwan menambahkan.

Baru setelah masyarakat lokal menerima Indonesia, klub mendatangkan Kurniawan Dwi Yulianto sebagai staff pelatih.

"Mungkin karena kami menjadi bagian dari komunitas Como, baru mereka bisa menerima kedatangan Kurniawan," ujarnya.

"Mereka melihat Kurniawan juga tidak tahu kalau dia adalah pemain legendaris Indonesia."

"Orang Italia kebanyakan juga tidak tahu Indonesia itu ada di mana. Kalau kami tiba-tiba langsung masuk dengan mendorong-dorong Indonesia, takutnya mereka malah tidak suka."

Berkat pendekatan berorientasi masyarakat lokal ini, secara perlahan konunitas Como pun mulai ingin mengenal tentang Merah Putih.

Pulau Jawa dan Bali bahkan dikatakan menjadi dua pilihan penggemar Como 1907 ketika beberapa suporter Como berkunjung ke Indonesia.

Para fans ini pun dikatakan turut membawa bendera klub sebagai pembuktian diri bahwa telah mengunjungi Tanah Air.

“Jadi kalau kita ngobrol-ngobrol sama fans klub, misalkan dalam dua tahun terakhir ini, saat musim panas semakin banyak fans Como yang pergi ke Borobudur atau Bali,” kata Mirwan. 

Baca juga: Como 1907 Ciptakan Sejarah ke Serie A, Analisis Data Jadi Kunci

“Mereka ini membawa bendera Como untuk menunjukkan atau membuktikan bahwa mereka liburan ke Indonesia,” lanjutnya.

Menurut Mirwan, ketertarikan warga Como untuk memilih Indonesia sebagai tempat berlibur mereka timbul karena adanya hubungan baik yang terjalin antara klub dan masyarakat sekitar.

“Kita benar-benar harus menjalin hubungan yang dekat dengan komunitas Como,” tutur Mirwan.

“Jadi, efek Indonesia tersebut muncul setelah kita menjadi warga Como, ketika kita menjadi warga Como baru mereka mau mengenal kita dan kelihatannya hubungan kami semakin baik,” jelas Mirwan.