Panjat Tebing Nomor Speed Jadi Andalan Indonesia di Olimpiade Paris - BeritaSatu

Jakarta, Beritasatu.com - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) berharap atlet panjat tebing Indonesia yang akan berlaga dalam nomor speed putra dan putri bisa meraih medali pada Olimpiade Paris 2024.

ADVERTISEMENT

"Faktanya, dari hasil ranking dan prestasi yang telah diraih dalam kompetisi-kompetisi sebelumnya, atlet-atlet dalam nomor speed memang lebih dominan dan memiliki potensi besar untuk meraih medali dibandingkan dengan nomor combine," ungkap Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat FPTI, Florenciano Hendricus Mutter, dikutip dari Antara, Kamis (4/4/2024).

Saat ini, FPTI telah mengirimkan dua atlet yang berhasil lolos ke Olimpiade Paris 2024, yaitu Fathur Gustafian untuk nomor putra dan Desak Made Rita Kusuma Dewi untuk nomor putri, keduanya akan berlaga dalam nomor speed.

Florenciano menjelaskan bahwa masih terdapat peluang untuk lebih banyak atlet yang lolos ke Olimpiade Paris, baik dalam nomor speed maupun combine, mengingat masih ada kejuaraan kualifikasi Olimpiade yang akan diadakan di Tiongkok dan Amerika Serikat.

Namun demikian, dia menegaskan bahwa nomor yang paling diandalkan untuk meraih medali pada Olimpiade Paris adalah nomor speed, karena memiliki catatan prestasi yang bagus dalam kompetisi-kompetisi sebelumnya.

"Catatan prestasi atlet dalam nomor speed sangat mengesankan, mereka telah mendominasi dan secara konsisten meraih gelar juara dalam berbagai kejuaraan sebelumnya. Sementara untuk nomor combine, kita masih belum pernah meraih juara," jelasnya.

Di antara catatan prestasi yang mencolok adalah kemenangan Rahmad Adi Mulyono dalam Kejuaraan Kualifikasi Asia Federasi Panjat Tebing International Federation of Sport Climbing (IFSC) 2023 di Jakarta.

Sementara itu, Desak Made Rita Kusuma Dewi juga memperoleh gelar juara dunia dalam kategori Kecepatan Putri setelah meraih kemenangan dalam IFSC World Championships 2023 di Swiss.

Florenciano berharap bahwa melalui program pemusatan latihan nasional (pelatnas) yang sedang berjalan, para atlet berprestasi akan semakin matang dalam persiapan mereka dan mampu memberikan penampilan terbaik serta meraih medali pada ajang kompetisi olahraga tertinggi dunia.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp