Bung Towel Minta Perpanjang Kontrak STY Jangan Dipengaruhi oleh Netizen - tvOne - Arenanews

Informasi Arena Olahraga

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Bung Towel Minta Perpanjang Kontrak STY Jangan Dipengaruhi oleh Netizen - tvOne

Share This
Responsive Ads Here

 

Bung Towel Minta Perpanjang Kontrak STY Jangan Dipengaruhi oleh Netizen

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat sepak bola Tommy Welly yang akrab biasa disapa Bung Towel meminta PSSI untuk membahas perpanjangan kontrak pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dalam pengaruh netizen. 

Bung Towel menegaskan bahwa belum ada filosofi yang dimiliki oleh Timnas Indonesia selama dipimpin oleh Shin Tae-yong. 

Mengingat selama ini Shin Tae-yong justru pragmatis dalam menerapkan taktik pada Timnas Indonesia. 

"Kalau ditanya apakah ada filosofinya kalau kita bicara STY yang pragmatis iya yang saya mau lebih jauh men-challenge cara berpikir sepak bola kita misalnya seperti ini di luar target-target yang secara organisasi," kata Bung Towel dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Minggu (21/4/2024).  

STY akan otomatis mendapatkan perpanjangan kontrak jika membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke babak perempatfinal Piala Asia U-23. 

Hasil itu pun akan dilihat di laga terakhir melawan Yordania U-23 yang akan berlangsung di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Minggu (21/4/2024) malam nanti.

"Kan kalau soal perpanjang atau tidak urusannya Pak Erick Thohir (Ketua Umum PSSI), Pak Erick pertimbangannya apa pertimbangan analisis sepak bola di dalam sepak bola atau pertimbangan netizen kan cuma itu," kata Bung Towel. 

Pertimbangan sepak bola pun tak melulu hanya hasil akhir pertandingan. Bagi Bung Towel, perlu adanya aspek sepak bola yang perlu digali selama kepemimpinan Shin Tae-yong, termasuk filosofi sepak bola yang belum terlihat. 

"Adakah filosofi yang dibangun dan apakah itu sejalan? Apakah ini hanya faktor tunggal STY? Apakah kalau pelatih lain yang lebih punya kualitas juga tidak mungkin bisa meningkatkan kan itu pertanyaan-pertanyaan terbuka tapi kita ingin sepak bolanya naik level terus," kata Bung Towel. 

Bung Towel mengakui baru pertama kalinya dalam era kepelatihan adanya perpecahan kubu pro naturalisasi dan anti naturalisasi. 

"Apalagi, naturalisasi lah local pride, pro STY,  anti STY. Ketika saya mengkritisi sebagai pengamat sepak bola, apakah itu karena saya anti, apakah karena posisinya pro? Kan enggak gitu, karena saya ingin men-challenge gitu loh cara berpikir gitu," kata Bung Towel. (hfp)

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Opsi Arenanews

Siarenanews

Post Bottom Ad

Pages