Usai Diselamatkan Marc Marquez, Murid Valentino Rossi Tetap Jadi Pembalap MotoGP Pertama yang Absen di 2024 - Semua Halaman - Bolasport
Usai Diselamatkan Marc Marquez, Murid Valentino Rossi Tetap Jadi Pembalap MotoGP Pertama yang Absen di 2024 - Semua Halaman - Bolasport.com
By Ardhianto Wahyu Indraputra, Senin, 5 Februari 2024 | 05:00 WIB
Pembalap Prima Pramac, Franco Morbidelli, memberi jempol sebagai pertanda dirinya baik-baik saja setelah mengalami kecelakaan dalam latihan di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, 30 Januari 2024. (PRIMA PRAMAC)
BOLASPORT.COM - Hajatan menuju MotoGP 2024 sudah kehilangan salah satu peserta setelah Franco Morbidelli diragukan untuk tampil dalam tes pramusim pertama.
Tes pramusim MotoGP yang akan berlangsung pada 6-8 Februari 2024 di Sirkuit Sepang, Sepang, Malaysia, tidak akan lengkap.
Sebagaimana diberitakan Sky Sport Italia, Franco Morbidelli dipastikan akan absen selama dua hari pertama dari tes yang berlangsung selama tiga hari ini.
Pembalap anyar Prima Pramac ini masih menanggung dampak dari kecelakaan yang dialami dalam tes privat pada Selasa (30/1/2024) pekan lalu.
Morbidelli sempat tidak sadarkan diri setelah terjatuh di dekat turunan sebelum Tikungan 9 Sirkuit Algarve di Portimao, Portugal, yang menjadi arena.
Keselamatan runner-up MotoGP 2020 tersebut sempat terancam semenjak dirinya pingsan dalam posisi yang berbahaya.
Marc Marquez yang pertama menolong Morbidelli bersama adiknya, Alex Marquez, menuturkan bagaimana Morbidelli pingsan dengan posisi kepala mendongak.
"Saya dan Alex segera berhenti. Kami meninggalkan motor kami dan berlari ke arah Franco untuk memiringkan badannya," ungkap Marc, dikutip dari Crash.net.
Baca Juga: Terasa Cepat kalau Sendirian, Motor Baru Honda Turunkan Ekspektasi Sekaligus Tumbuhkan Motivasi
"Karena saat kita pingsan dan wajah kita menghadap ke langit, itu berbahaya karena kita tidak bisa bernapas dengan lancar."
Pertolongan pertama dari Marquez bersaudara menghindarkan Morbidelli dari cedera serius karena jumlah marshal yang bersiaga lebih sedikit daripada ketika balapan berlangsung.
"Kami membuka baju balapnya dan helmnya. Kami menunggu staf medis. Ketika mereka datang, kami kembali ke garasi," sambung Marc.
Morbidelli harus menjalani rawat inap di Rumah Sakit Faro yang masih satu wilayah dengan Sirkuit Algarve untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut.
Murid Valentino Rossi ini menjalani CT scan sebanyak dua kali dan diawasi selama dua hari setelah insiden karena ditemukan gumpalan darah kecil di kepalanya.
Mengutip dari Motorsport.com, dokter yang menangani Morbidelli di Italia masih melarangnya untuk berpergian jauh dengan pesawat demi melanjutkan proses pemulihan.
Morbidelli seharusnya bertolak ke Kuala Lumpur pada Sabtu (3/2/2024) kemarin.
Jadwal pemeriksaan lanjutan masih ditunda sebagaimana disampaikan tim Prima Pramac melalui postingan di akun media sosial mereka pada Minggu (4/2/2024).
"Tim medis telah memutuskan untuk menunda evaluasi selama beberapa hari lebih lama," tulis tim satelit utama Ducati tersebut.
"Penundaan ini dimaksudkan untuk memungkinkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang kebugarannya."
"Ini juga untuk menentukan kelayakannya untuk berpartisipasi dalam tes yang dijadwalkan pada hari-hari mendatang."
Bagi Morbidelli, berkuranganya kesempatan tampil di tes pramusim menjadi kerugian semenjak dia baru saja berpindah pabrikan.
Musim 2024 akan menjadi musim pertama Juara Dunia satu kali tersebut untuk mengendarai motor Ducati yang sedang mendominasi.
Performa Morbidelli dengan Desmosedici dalam tes sebelumnya di Valencia pada akhir November lalu jauh dari kata impresif kendati sang pembalap tidak mengejar catatan waktu terbaik.
Morbidelli dikabarkan akan mencoba untuk tampil pada hari terakhir Tes MotoGP Sepang yang akan dihelat pada Kamis (8/2/2024).
Jika terpaksa harus absen, kesempatan berikutnya, dan yang terakhir, akan didapat Morbidelli saat tes pramusim berikutnya pada 19-20 Februari di Sirkuit Lusail, Lusail, Qatar.
Baca Juga: Senyum Itu Sesaat Hilang, Marc Marquez Berduka Jelang Tes Pramusim MotoGP Sepang 2024
Komentar