Meksiko Batal Bidding Olimpiade 2036, Saingan Indonesia Berkurang
Meksiko resmi membatalkan keikutsertaan bidding Olimpiade 2036 untuk menjadi tuan rumah pesta olahraga empat tahunan tersebut. Kabar itu menjadi angin segar bagi Indonesia.
Sebagaimana diketahui, Indonesia telah menyatakan keseriusannya untuk bisa menjadi tuan rumah ajang multicabang paling bergengsi sejagat raya tersebut. Bahkan Presiden RI Joko Widodo telah menyatakan langsung soal minat Indonesia untuk menggelar Olimpiade 2036 di Ibu Kota Nusantara (IKN).
IOC melalui ketuanya, Thomas Bach, pun menyambut hangat keinginan Indonesia tersebut. Tapi mewujudkannya memang tak mudah. Indonesia harus bersaing dengan sejumlah negara yang punya niat sama seperti India, Mesir, Qatar, dan Turki.
Pada prosesnya, Meksiko kini sudah memutuskan membatalkan rencana untuk mengikuti bidding host Olympic 2036 karena persaingan yang ketat. Hal itu disampaikan Ketua Komite Olimpiade Meksiko Maria Jose Alcala, Meksiko.
"Kami telah berbicara dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan kami melihat bahwa persaingannya sangat ketat," kata Alcala, seperti dikutip detikSport dari laman Kantor Berita Antara, Kamis (18/1/2024).
Sebagai pengganti, Meksiko mengubah fokusnya dengan mempertimbangkan menjadi tuan rumah Youth Olympic Games, yang diyakini dapat memberikan kesempatan yang lebih baik bagi mereka menjadi tuan rumah.
"Itu akan terjadi sebelum Olimpiade 2036. Kami sedang dalam pembicaraan dengan IOC," ujarnya.
Dalam laman Reuters, Alcala juga mengatakan rencana Meksiko yang lain yaitu mengajukan penawaran jadi tuan rumah Pan American Games 2027 setelah negara bagian utara Nuevo Leon menunjukkan ketertarikannya. Sebelumnya, kota Barranquilla di Kolombia dicopot dari haknya sebagai tuan rumah setelah gagal memenuhi kewajiban kontraknya.
"Ada pendekatan dari Nuevo Leon, mereka adalah satu-satunya yang mendekati kami. Hal itu masih dalam tahap diskusi," kata Alcala.
Selain Meksiko, negara lain yang juga telah membatalkan penawarannya menjadi tuan rumah Olimpiade 2036 ialah Spanyol, Inggris, dan Polandia.
(mcy/krs)
Komentar