Demonstrasi Suporter PSM Diwarnai Kericuhan, Menara Bosowa Dilempar Batu
Penulis: Irfandi | Editor: JAS
Makassar, Beritasatu.com - Aksi demonstrasi ratusan suporter PSM Makassar di depan kantor manajemen yang terletak di Menara Bosowa, Jalan Sudirman, Kecamatan Ujung Pandang, Senin (18/12/2023), diwarnai kericuhan.
Kericuhan bermula saat para suporter memaksa masuk ke dalam gedung, tetapi dihalangi oleh petugas keamanan gedung. Aksi saling dorong dan lontaran makian pun tak terhindarkan.
BERITASATU WA CHANNEL
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
Beruntung kejadian itu tidak berlangsung lama setelah aparat kepolisian membantu menenangkan kedua pihak.
Setelah kondisi mereda, suporter melanjutkan aksinya dengan berorasi secara bergantian diselingi dengan nyanyian, meneriakkan yel-yel protes serta menyalakan flare.
Tak berselang lama kemudian, suporter yang sebelumnya tertahan di gerbang menara, dipersilakan masuk hingga ke depan lobi. Namun, keadaan ini itu malah membuat kondisi semakin memanas.
Sejumlah suporter melakukan aksi vandalisme menyemprotkan cat pilox dan menempel selebaran di kaca dinding kantor berisi tuntutan tunggakan gaji pemain dan staf skuad Juku Eja dibayarkan. Sementara suporter di barisan belakang melakukan lemparan berupa batu, kayu, dan botol air ke arah dalam kantor. Kericuhan mereda setelah suporter meninggalkan lokasi.
Koordinator aksi, Fajrin mengatakan demonstrasi tersebut digelar menuntut pihak manajemen PSM Makassar untuk segera menuntaskan tunggakan gaji yang selama beberapa bulan tak terbayarkan kepada para pemain dan juga staf.
Menurut mereka, Sadikin Aksa sebagai direktur manajemen PT PSM paling bertanggung jawab atas krisis finansial yang dialami tim Juku Eja selama ini.
"Kami tidak ingin PSM dicap sebagai klub yang tega menunggak gaji pemain, pelatih, dan ofisial. Kami hadir di sini untuk bertemu dengan Pak Sadikin untuk membicarakan permasalahan yang terjadi," tukasnya.
Dari Kediri, dilaporkan pertandingan PSM melawan Persik Kediri dihentikan pada menit ke-87, Senin (18/12/2023). Pertandingan dihentikan lantaran pemain Persik memprotes gol yang dilesakkan bek PSM Yusran pada menit ke-86.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar