Penentuan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Voli 2025 dengan Jepang Maret 2024, PBVSI Siapkan Tim Putra By BolaSport

 

Penentuan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Voli 2025 dengan Jepang Maret 2024, PBVSI Siapkan Tim Putra

By BolaSport.com, Delia Mustikasari
bolasport.com

BOLASPORT.COM - Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia atau PBVSI sedang melakukan persiapan bidding sebagai tuan rumah Piala Dunia Voli 2025.

Piala dunia tersebut bertajuk FIVB Volleyball Men's World Championship.

Event tersebut rencananya akan diselenggarakan pada 17 September-5 Oktober 2025.

FIVB atau Federasi Bola Voli Internasional bekerjasama dengan PBVSI akan menyiapkan tiga venue.

FIVB sudah mengirimkan delegasinya ke Indonesia untuk meninjau venue yang terletak di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Tiga venue tersebut adalah Indoor Multifunctions Stadium, Istora Senayan, dan Tennis Indoor.

"Kemarin 2 wakil FIVB dan 2 wakil Volleyball World yang memiliki hak sebagai penyelenggara Piala Duna selama dua hari di sini bertemu dengan Menpora dan mengunjungi venue yang dijadikan calon gedung olahraga untuk pertandingan," kata Ketua III Bidang Kompetisi dan Pertandingan PP PBVSI, Reginald Nelwan ditemui di Jakarta.

"Kunjungan ini untuk melihat peluang apa yang ada di Indonesia ini. Dari hasil evaluasi, mereka senang bertemu Menpora, responnya positif, venuenya juga demikian," ucap Reginald.

"Kemarin kami memperlihatkan venue mulai dari Tennis Indoor, Istora, sampai dengan Indonesia Arena. Mereka takjub dan kagum Indonesia punya gor sebesar Indonesia Arena," aku Reginald.

"Mereka salut karena ada lapangan pertandingan di sebelah kiri ada dua lapangan pertandingan, dan itu mereka berharap Indonesia bersedia jadi tuan rumah."

Dalam event besar tersebut, Indonesia akan menjadi tuan rumah bersama Jepang.

"Ada beberapa opsi. Opsi yang mereka tawarkan ke kami dalam hal ini Indonesia duet bersama Jepang, tetapi pembukaan dan penutupan di Jakarta. Indonesia bukan sebagai co host, tetapi tuan rumah utama," ucap Reginald.

Sebagai tuan rumah utama, Indonesia akan menyediakan dua venue sebagai arena pertandingan. PBVSI menawarkan Indonesia Arena dan Istora.

"Tennis Indoor dan venue lainnya bisa menjadi gor latihan. Kami berharap kalau Indonesia diterima sebagai tuan rumah utama, kami berharap Kementerian karena ini sudah hajatan negara," tutur Reginald.

"PBVSI sangat mendukung. Kami berharap jawaban itu dari Kementerian. Penentuan tuan rumah akan diputuskan pada Maret 2024."

"Jadi, ada beberapa kondisi yang harus disiapkan Indonesia termasuk aspek teknologi. Teknologi siapkan nanti kalau mereka sudah setuju dan mereka akan mengumumkan.

"Keputusan tetap dari mereka, kami hanya menyampaikan venue mana saja yang ada di Indonesia," ujar Reginald.

Namun, Indonesia hanya akan menjadi tuan rumah Piala Dunia putra karena dilihat dari segi peluang lebih memungkinkan.

"Dari segi penonton juga ramai, terutama untuk putra lebih ramai lagi. Jadi, kami berharap Indonesia bisa ikut di dalam kejuaraan tersebut. Paling tidak kami babak ini hadir di sana. Kami berharap penonton, liputan, dan TV yang terlibat membuat turnamen ini tambah meriah."

"Kami mengutamakan nasionalisme dulu untuk tim Indonesia. Jangan kita menyelenggarakan Piala Dunia, tetapi tim Indonesia tidak ada di dalamnya. Kita bisa masuk babak pertama atau kedua kejuaraan dunia sudah bangga," ucap Reginald.

Untuk persiapan teknis Piala Dunia Voli 2025 masih dalam tahap pengajuan.

"Mereka (FIVB dan Volleyball World) memberikan beberapa opsi salah satunya jadi tuan ruman utama. Mereka berharap kejuaraan dunia ada di Asia," ucap Reginald.

"Salah satu opsinya, Indonesia tuan rumah utama dan pendampingnya Jepang. Untuk jumlah pertandingannya lebih banyak atau sedikit saja perbedaan sebagai tuan rumah utama dan pendamping dan mereka ingin digelar di Indonesia."

Tawaran Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan dunia muncul pada Maret 2023. Saat itu, Presiden FIVB menyaksikan final Proliga 2023 di DI Yogyakarta.

"Mereka sudah melihat dari awal, doakan saja," kata Reginald.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo juga sebelumnya telah menerima audiensi

Voli Indonesia terutama untuk sektor putra sedang naik daun pada 2023 ini.

Hal ini dibuktikan dengan raihan medali emas SEA Games 2023 di Kamboja.

Medali emas pada SEA Gmaes 2023 kemarin merupakan medali emas ketiga yang didapat tim arahan Jeff Jiang Jie ini dalam tiga SEA Games terakhir.

Tim voli putra Indonesia selanjutnya menduduki peringkat keenam pada AVC Challenger Cup 2023 di Taiwan.

Label sebagai raja voli Asia Tenggara kian pantas disandang Farhan Halim dan kolega saat tampil pada dua putaran SEA V League 2023.

Terakhir pada Asian Games 2022 di Hangzhou, China, Indonesia menduduki peringkat kedelapan.

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis dan tidak dikelola oleh kami)

Berbagi Informasi

Goal Indonesia

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsiin

Opsi Informasi

Opsitek