French Open 2023 - Kemenangan Apriyani/Fadia Diselipi Kisah Koper Terlambat Sampai Pinjam Jersey dan Raket - Semua Halaman - Bolasport
French Open 2023 - Kemenangan Apriyani/Fadia Diselipi Kisah Koper Terlambat Sampai Pinjam Jersey dan Raket - Semua Halaman - Bolasport.com
French Open 2023 - Kemenangan Apriyani/Fadia Diselipi Kisah Koper Terlambat Sampai Pinjam Jersey dan Raket
BOLASPORT.COM - Di balik kememangan solid Apriyani/Fadia di babak pertama French Open 2023 ternyata menyimpan cerita unik di mana koper Apriyani datang terlambat dan ia bermain dengan peralatan pertandingan milik Fadia.
Apriyani/Fadia telah memastikan tiket babak 16 besar French Open 2023 setelah memenangi derbi Merah Putih pada Selasa (24/10/2023).
Ganda putri terbaik Indonesia itu berhasil mengalahkan kompatriot mereka sendiri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dalam permainan dua gim langsung.
Berlaga di Glaz Arena, Rennes, Prancis, pasangan unggulan lima itu memetik kemenangan dua gim langsung 21-16, 21-17.
Sekilas tidak ada yang aneh dalam pertandingan Apriyani/Fadia.
Namun jika diamati lebih detail, di awal gim pertama, mereka banyak tertinggal lebih dahulu.
Pergerakan dan pukulan Apriyani seperti masih kagok.
Rupa-rupanya, ada alasan di balik performa itu.
Seusai bertanding, Apriyani mengabarkan bahwa ternyata persiapannya dalam menjalani babak pertama turnamen BWF World Tour Super 750 itu sedikit terganggu akibat insiden kopernya yang terlambat.
Koper yang belum sampai itu justru yang berisi perlengkapan pertandingan Apriyani.
Sehingga, pada laga babak pertama tadi, Apriyani terpaksa meminjam semua peralatan milik partnernya, Fadia.
Beruntung ukuran jersey sampai sepatu mereka sama.
Tetapi raket yang digunakan Apriyani menjadi raket yang bukan jadi senjata andalannya.
"Dari mulai penerbangan di Jakarta memang sudah diinfokan bahwa dua koper saya akan langsung keluar di Rennes. Setibanya di Rennes hari Minggu (22/10/2023), saya hanya mendapatkan satu koper saya yang datang, itupun koper yang bukan berisi peralatan tanding saya," cerita Apriyani.
"Setelah laporan ke maskapai, dikonfirmasi koper saya terlambat datang."
"Ternyata bukan hanya saya, tapi juga beberapa pemain dari Taiwan dan Thailand juga mengalami hal yang sama."
"Jadi hari ini saya meminjam semua peralatan pertandingan dari Fadia, dari mulai sepatu, baju pertandingan hingga raket. Beruntung ukuran kami memang sama. Info terakhir, koper saya sudah berada di Rennes dan nanti sore (waktu setempat, red) akan diantar ke hotel," tandas peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Sementara itu, terkait kondisi terbaru Apriyani yang baru pulih dari cedera, hal itu bisa dikonfirmasi mulai terus berangsur membaik.
"Di pertandingan tadi, kami berdua sudah sama-sama tahu dan kami baru turun di pertandingan lagi setelah absen di Denmark Open. Terutama buat kak Apri yang baru kembali dari cedera, tadi coba menemukan lagi feel bertandingnya," kata Fadia.
"Satu minggu kemarin kami tidak latihan bareng karena saya ada di Denmark tapi saya terus komunikasi sama kak Apri, mengingatkan untuk terapi, menanyakan kondisi seperti apa. Jadi Alhamdulillaah kemistri terjaga," sahutnya.
Adapun Apriyani merasakan dukungan penuh dari Fadia yang bersabar menantinya sembuh dari cedera sampai bisa beraksi lagi bersama di lapangan.
"Fadia selalu support saya saat cedera kemarin. Itu memotivasi saya untuk pulih," ujar Apriyani.
"Alhamdulillaah ini sangat cepat prosesnya. Saya juga mengubah mindset saya, belajar dari cedera yang sama beberapa waktu lalu jad saya sudah tahu harus berbuat apa. Saya harus lebih berani dan yakin kalau sudah tidak ada kendala," tambahnya.
Pada babak kedua French Open 2023, Apriyani/Fadia akan berhadapan dengan wakil Malaysia, Vivian Hoo/Lim Chiew Sien.
Komentar