Sumbang 1 Gol dan Kantongi Kartu Merah, Ini Profil Hugo Samir
Jakarta, Beritasatu.com - Nama striker muda, Hugo Samir mencuat dalam kiprahnya bersama Timnas Indonesia U-24 di Asian Games 2022. Sempat disanjung karena mencetak satu gol ketika Indonesia menaklukkan Kirgiztan 2-0, Hugo Samir kemudian menuai kritik karena mendapat kartu merah ketika dikalahkan Uzbekistan.
Dalam laga 16 besar di Shangcheng Sports Center Stadium, Hugo Samir sempat beberapa kali beradu kontak fisik dengan pemain Uzbekistan. Sampai akhirnya tindakan agresif Hugo Samir pun diakhiri dengan ganjaran kartu merah oleh wasit pada menit 113 ketika Indonesia tertinggal 0-1.
Bahkan, pelatih Indra Sjafri pun harus turun tangan untuk bisa menenangkan pemainna itu.
Mungkin banyak yang belum tahu soal sosok Hugo Samir.
Berikut profil Hugo Samir yang merupakan anak dari legenda sepak bola Jacksen F Tiago.
Pemain yang memiliki nama lengkap Hugo Samir lahir di Surabaya, 25 Januari 2005 dari pasangan Jacksen F Tiago dan Nadira Bajamal. Memiliki tinggi 177 cm. Hugo Samir dilahirkan dari orang tua yang memiliki kewarganegaraan yang berbeda. Ayahnya berasal dari Brasil, sedangkan ibunya merupakan warga Indonesia.
Meskipun memiliki darah Brasil, tetapi Hugo Samir dibesarkan di Indonesia. Sejak kecil Hugo Samir juga memiliki latar belakang sepak bola. Hal itu disebabkan ayahnya yang juga merupakan salah satu pemain bola di klub-klub Indonesia.
Perjalanan Karier
Karier Hugo Samir dimulai dengan membela tim kota kelahirannya, Persebaya Surabaya U-13 pada 2018 lalu. Setelah itu, ia sempat bergabung ke Asiop Football Academy, sebelum akhirnya Hugo Samir merapat ke tim Barito Putera muda.
Hugo Samir juga pernah mengalami status tanpa klub pada musim 2020-2021, sebelum akhirnya bergabung di klub Bhayangkara U-18 pada bulan Maret 2021. Tidak berlangsung lama, 8 bulan setelah kepindahannya tersebut, Hugo Samir bergabung di Persis U-20 pada bulan November 2021.
Setelah membela Persis U-20 di periode 2021-2023, Hugo Samir dipinjamkan ke klub Borneo FC. Hugo yang memiliki posisi sebagai winger tersebut memang memiliki label pemain timnas karena sebelum bermain untuk Timnas U-24 di Asian Games ini, Hugo juga pernah tergabung dalamI timnas sebelumnya.
Karier di Timnas
Hugo Samir resmi menjalani debutnya bersama Timnas U-20 saat melakukan pertandingan persahabatan melawan Fiji pada Februari lalu. Pada laga perdananya, Hugo yang masuk sebagai pemain pengganti itu berhasil memberikan assist bagi terciptanya gol dari Hokky Caraka.
Kecepatannya sebagai winger membuat Hugo kembali dipanggil Timnas U-20 kembali untuk melawan Selandia Baru dan Guatemala, namun kembali lagi Hugo Samir harus bermain dari bangku cadangan dan berstatus pemain pengganti.
BACA JUGA
Setelah itu, karir Hugo Samir terus berlanjut dan bergabung dengan skuad Timnas U-20 di perhelatan piala Asia U-20 tahun 2023. Satu-satunya kesempatan Hugo turun sebagai starter yaitu pada laga pamungkas Timnas U-20 melawan Uzbekistan. Namun, Hugo hanya dimainkan di babak pertama saja.
Pada perhelatan Asian Games 2022, Hugo Samir kembali dipanggil untuk memperkuat Timnas U-24 yang tergabung dalam grup F. Dia diturunkan menjadi pemain pengganti pada menit 83 dan berhasil mencetak gol pengunci kemenangan di perpanjangan waktu babak kedua. Hal tersebut membuat namanya kembali menjadi ramai diperbincangkan.
Sayang, dia menutup laga Asian Games 2022 dengan pahit setelah mendapat kartu merah sekaligus gagal membantu Indonesia lolos.
Komentar